Bagaimana teknologi otomatisasi pembuatan helikopter berperan sehingga serpihan terpisah secara otomatis dari komponen atau produk yang dibuat? Teknologi ini juga berguna di sektor otomotif.
Penulis/editor: Marinus L. Toruan
mmINDUSTRI.co.id – Bagaimana proses memproduksi helikopter yang mampu terbang berkecepatan tinggi hingga 400 kilometer per jam?
Berlangsung cepat, ringan, dan penggunaan bahan bakar pun irit yang dilakukan pada proses produksi komponen helikopter RACER singkatan dari Rapid and Cost-Effective Rotorcraft.
Komponen bagian luar RACER dibuat dengan proses manufaktur yang inovatif dan sangat otomatis.
Jalur produksi otomatis digunakan di banyak industrI seperti helikopter dan otomotif dengan menggunakan proses produksi dengan permesinan dan alat pengerjaan pres logam.
Perangkat permesinan melakukan proses manufaktur dan bagian-bagian potongan terkecil logam yang tidak diperlukan dihilangkan meski alat pemotong atau pembentuk menghasilkan bagian atau serpihan yang tersisa.
Bentuk komponen utuh yang dibutuhkan berupa komponen—inilah yang dicapai sedangkan serpihan secara otomatis terpisah saat pembentukan (produksi) berlangsung.
Oleh karena itu, teknologi otomatisasi dibutuhkan dalam proses produksi. Proses otomatisasi diartikan sebagai penggunaan alat-alat otomatis dalam sistem manufaktur dan proses produksi pendukung lainnya.
Para pelaku manufaktur menggunakan teknologi otomatisasi dalam skala dan ukuran besar misalnya di industri otomotif dan pembuatan komponen helikopter.
Teknologi dan perangkat otomatisasi telah terdapat dalam peralatan mesin yang berperan saat terjadi proses produksi.
Contoh pada lini produksi secara otomatis merupakan serangkaian stasiun kerja yang dihubungkan oleh sistem transfer untuk memindahkan bagian-bagian antar stasiun pada bagian lini produksi.
Ini adalah contoh otomatisasi tetap, karena jalur ini biasanya disiapkan untuk proses produksi yang lama (konvensional) mungkin menghasilkan jutaan unit produk dan berjalan selama beberapa tahun dan telah terjadi pergantian sesuai perkembangan teknologi.
Sebuah tim di Fraunhofer Institute for Casting, Composite and Processing Technology IGCV yakni para peneliti yang terdiri dari para ahli di bidang teknologi pengecoran, komposit, dan pemrosesan, mengembangkan metode inovatif dan berkelanjutan bersama tim ahli Airbus Helicopters GmbH.
Helikopter yang diproduksi secara berkelanjutan dirancang untuk melakukan pernerbangan dengan kecepatan lebih dari 400 kilometer per jam.
Cangkang samping helikopter dibuat oleh ahli Penempatan Serat Otomatis—metode inovatif dalam pembuatan material komposit.
Baca: Cangkang Menggunakan Plastik dan Serat Karbon, Diperkuat Sarang Lebah
Cangkang Menggunakan Plastik dan Serat Karbon, Diperkuat Sarang Lebah 