Menjaga Perubahan Iklim, Terintegrasi ke Mesin Produksi

Bagaimana menjaga perubahan iklim meski mesin produksi tetap beroperasi? Teknologi kemasan tablet buatan Romaco di Karlsruhe, Jerman, sebaiknya diterapkan di industri farmasi di Indonesia. 

Penulis/editor: Marinus L Toruan

mmINDUSTRI.co.id –  Pelaku industri wajib menjaga iklim dan bisnis mereka tetap terintegrasikan dengan proses produksi di pabrik. Industri farmasi di Indonesia sebaiknya menyimak cara Romaco.  

Dengan bantuan demo atau peragaan melalui mesin yang dioperasikan serta penjelasan para ahli, perusahaan Romaco menjelaskan cara terbarik kepada para pelaku industri.

Para ahli melakukan presentasi secara streaming yang berlangsung di Karlsruhe, Jerman beberapa waktu lalu. 

Lebih dari 100 orang yang  mengikuti paparan praktis itu yang disampaikan secara digital.

Sebagian peserta adalah pelanggan yang bergerak di industri farmasi, nutraceutical, makanan,  dan kimia. 

Melalui bersama menuju masa depan yang lebih berkelanjutan, para ahli menjelaskan secara rinci kepada peserta  dari Jerman, Austria, dan Swiss. Merela  berkesempatan mempelajari semua tentang tren energi terbaru menuju keberlanjutan di sektor pengolahan dan pengemasan. 

Para nara sumber membahas tentang produksi Romaco Innojet, Kilian, Tecpharm, Noack, dan Promatic—semua harus ramah lingkungan dan sesuai kebutuhan konsumen dari berbagai perspektif. 

Pembicara lainnya adalah ahli dari Huhtamaki dan Colorcon mitra bisnis  Romaco.

“Kami ingin menyatukan perwakilan industri duduk bersama di satu meja, menunjukkan pendekatan  terhadap perlindungan iklim,” tegas Marcus Gallmann, Direktur Penjualan & Pelaksana, Romaco Jerman & Austria. 

Pihak Marcus Gallmann menunjukkan meski masih sedikit upaya yang dilakukan namun hal itu nyata untuk  mengurangi jejak karbon dalam proses  produksi yang dilakukan sekaligus memangkas biaya produksi.

Pihak Romaco ingin agar potensi penghematan energi lebih dimungkinkan dengan pelapisan lelehan panas dalam proses unggun fluida, yang menawarkan waktu pemrosesan hingga 85 persen lebih pendek. 

Melalui demo VENTILUS^® Lab Romaco Innojet maka peserta berkesempatan untuk melihat sifat alir butiran yang sangat baik dan kompresibilitas yang sangat baik. 

Dalam kasus produk alami, ini dapat diproduksi tanpa aditif dan tanpa pengawet tambahan. Kontribusi Romaco Kilian didedikasikan untuk masalah kehilangan produk selama pembuatan tablet dalam produksi dan pengembangan tablet baru. 

Peserta menambah wawasan tentang bagaimana konsumsi bahan tablet dapat dikurangi secara signifikan sejak desain dan simulasi perusahaan. 

Pihak  Tecpharm dan Colorcon membahas penerapan pelapis tablet bebas titanium dioksida yang dianggap berbahaya bagi kesehatan dan dilarang digunakan di Uni Eropa mulai Agustus 2022. 

Karena tingkat kontrol proses yang tinggi, pelapis tablet Tecpharm memudahkan untuk beralih ke aditif alternatif. Teknologi yang digunakan dapat mengurangi semprotan hingga 60 persen.

Teknologi pengemasan buatan Romaco dan Huhtamaki menerapkan proses produksi blister kertas dengan menggunakan lini blister Unity 300 dari Noack. 

Sebagai kemasan dosis unit yang ramah lingkungan, kertas lepuh sangat cocok untuk digunakan dalam industri nutraceutical dan makanan. Selanjutnya, karton Promatic mendukung pemrosesan bahan kemasan daur ulang yang aman.

Pihak Romaco menunjukkan bagaimana proses produksi dapat dibuat lebih berkelanjutan secara keseluruhan sambil menurunkan biaya energi dan material. 

Lini kemasan blister Romaco Noack, misalnya, diproduksi dengan cara netral karbon dengan jejak yang sangat kecil dan dilengkapi dengan monitor energi yang secara nyata mengurangi konsumsi daya dan udara di setiap mesin. 

Romaco menonjolkan lini kompetensinya dalam hal memproduksi blister multifase ekstra besar, termasuk transfer robot ke karton hilir. 

Demo mesin pengisian tabung Romaco Siebler STF 120, pelapis tablet Romaco Tecpharm Optima 100, dan mesin pres satu sisi Kilian KTP 590X melengkapi informasi Romaco.

“Perlindungan iklim tidak harus merugikan bumi,” ujar  Jörg Pieper, CEO Grup Romaco menyimpulkan.

Dengan langkah-langkah yang tepat, pengurangan substansial dalam biaya produksi dapat dicapai melalui penghematan energi, material, dan ruang. Pendekatan berwawasan ke depan ini diterapkan secara konsisten di Romaco berkat desain alat berat kami yang berkelanjutan, urai Jörg Pieper.