Digital & Software, Industrialisasi

Aplikasi #Fakehunter Perangi Disinformasi Covid-19, Jurnalis Ikut Bergabung

ShareBagaimana aplikasi #Fakehunter perangi disinformasi Covid-19 yang diluncurkan oleh Badan Pers Polandia dan GovTech Polska (Kantor Perdana Menteri Polandia)? Para jurnalis silakan...

Written by Marinus L Toruan · 2 min read >
Fakehunter

Bagaimana aplikasi #Fakehunter perangi disinformasi Covid-19 yang diluncurkan oleh Badan Pers Polandia dan GovTech Polska (Kantor Perdana Menteri Polandia)? Para jurnalis silakan bergabung. 

Fakehunter
Aplikasi web #FakeHunter merupakan alat baru untuk memerangi disinformasi tentang COVID-19. Aplikasi #Fakehunter perangi disinformasi Covid-19 (Foto/@: Polish Press Agency (PAP)

Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organisation) menetapkan penyebaran virus Corona atau SARS-CoV-2 merupakan  pandemi global dengan sebutan Covid-19

Beragam informasi yang muncul  berupa epidemi lain dalam bentuk informasi yang menyesatkan sehingga masyarakat menjadi panic disusul tindakan-tindakan yang irasional.

Informasi yang menyesatkan itu  dikenal sebagai infodemik. Kombinasi informasi nyata dan salah itu  justru menyebabkan kepanikan dan kebingungan yang meluas di berbagai negara. Oleh karena itu, diperlukan pencegahan yang sah dan mampu  menangkal serta jangkau khalayak yang lebih luas.
 
Selama masa krisis ini, masyarakat sangat rentan terhadap informasi yang keliru tersebut. Laporan palsu tentang penyakit Covid-19 yang disebabkan oleh virus Corona, dan sering diulang dengan bumbu-bumbu oleh pelaku media sosial, dan tak terkecuali outlet berita terkemuka. 

Kehidupan miliran orang dan kelangsungan lebih lanjut dari sejumlah bisnis di berbagai negara  yang tak terhitung seringkali bergantung pada kemampuan mereka untuk mengakses informasi yang diverifikasi dari sumber berita yang dapat dipercaya dan resmi.
 
Oleh sebab itu, Badan Pers Polandia (PAP) dan Program GovTech Polska—merupakan satuan tugas lintas kementerian yang beroperasi di Kantor Perdana Menteri—meluncurkan proyek #FakeHunter yang merupakan sistem berbasis komunitas untuk verifikasi sumber daya secara  online. 

Tujuan dari sistem ini adalah untuk menciptakan cara cepat, ramah bagi pengguna dan bebas kesalahan untuk mengecam klaim palsu seputar SARS-CoV-2. Alat ini bergantung pada aplikasi web, di mana semua pengguna internet dapat mengirimkan bagian yang ingin mereka verifikasi. 

Masukan ini kemudian dialihkan kepada para pemimpin masyarakat dan pejuang sehingga informasi yang salah dapat dipastikan pengguna untuk menerima umpan balik dalam waktu 24 jam. 

Putusan, bersama komentar ahli dan sumber-sumber yang relevan kemudian secara otomatis diterbitkan di situs web proyek (fakehunter.pap.pl) dan akun media sosialnya yang dapat dilihat oleh  semua orang.
 
Setelah kampanye rekrutmen khusus, lebih dari 300 relawan telah bergabung dengan barisan para #FakeHunter. Sebagian besar relawan dilatih tentang cara cepat menilai validitas klaim online dan menggunakan sistem dengan benar. 

Bersama dengan tim ahli PAP, para relawan dapat  memverifikasi informasi yang diberikan pengguna terkait dengan virus Corona. Sistem ini sepenuhnya terbuka. 

“Kami menganggap #FakeHunter sebagai langkah pertama dalam pengembangan proyek,” jelas Wojciech Surmacz, Presiden Dewan PAP melalui rilis yang dikirimkan ke media ini.
 
Aplikasi #FakeHunter merupakan langkah berani dalam perjuangan melawan disinformasi. Tujuan proyek adalah untuk bertarung melawan musuh bersama pada saat infodemik beredar luas. 

“Kami mengundang semua jurnalis, pengguna internet, dan pembenci informasi yang salah untuk melawan ancaman bersama ini,” tandas  Justyna Orłowska, salah seorang pejabat tinggi di kantor Perdana Menteri khuaua yang menangani teknologi.
 
Plugin dapat diunduh dan diinstal dari halaman pendaratan proyek:  https://fakehunter.pap.pl/ dan pengunduh akan mendapat kode yang selanjutnya dibuat berdasarkan open-source.
 
Mitra proyek termasuk Demagog.pl, DO OK, Objectivity dan Amazon Web Services. Kantor Pers Polandia adalah kantor berita terbesar Polandia. 

Lembaga ini mengumpulkan, memproses, dan merilis berita obyektif seperti yang terlihat di banyak perspektif dari Polandia dan luar negeri. Sebanyak  250 jurnalis dan 40 jurnalis foto bekerja selama 24 jam sehari dan 7 hari tiap sepekan. 

Para jurnalis mengisi portal Agensi dengan informasi yang kemudian digunakan oleh outlet media, lembaga pemerintah, bisnis dan individu.
 
Program Polska GovTech adalah satuan tugas multidepartemen yang beroperasi di Kanselir Perdana Menteri Polandia dan lembaga ini bertanggung jawab kepada Perdana Menteri Polandia. 

Program ini bertanggung jawab untuk mengoordinasikan proyek lintas kementerian strategis yang berkaitan dengan inovasi, teknologi baru,  dan digitalisasi. 

Tujuannya adalah untuk mendorong perkembangan negara modern bersama dengan inovator luar-pengusaha, pemula, komunitas ilmiah dan warga di tiap negara. 

Program ini mengumpulkan informasi dan diolah oleh sebuah komunitas inovator yang berdedikasi untuk bersama-sama berkontribusi untuk membangun komunitas Polandia,  dan masyarakat dunia yang bekerja untuk memerangi informasi yang sesat dan salah. 

Penggunaan aplikasi #Fakehunter perangi disinformasi Covid-19 sepenuhnya berbasis digital disruption platform, demikian rilis Polish Press Agency.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *