Grup Astra Infra membantu kelancaran perjalanan sekitar 193,6 juta orang pemudik Lebaran 2024. Peristiwa Brexit Brebes 2016 sarat pelajaran. PLN memberi 30 persen diskon ke pengguna kendaraan listrik. Bagaimana kita bersiap agar perjalanan lancar, nyaman, dan aman?
Penulis/editor: Rayendra L Toruan
mmINDUSTRI.co.id – Astra Infra (sumber): Grup Astra Infra melaksanaka Media Gathering Lebaran di Menara Astra Jakarta belum lama ini. Tim Astra Infra mendampingi para pejabat terkait yang menjelaskan: persiapan menghadapi perjalanan mudik Lebaran 2024.
Guna membantu kelancaran pemudik yang diperkirakan mencapai 193,6 juta orang, pejabat Korlantas Polri, Kementerian Perhubungan, dan Badan Pengatur Jalan Tol menyajikan informasi seputar persiapan mereka menghadapi perjalanan mudik Lebaran.
Sebaiknya, demi keamanan, kelancaran keselamatan perjalanan mudik Lebaran, sebaiknya para pemudik pro-aktif mengup date informasi melalui link di akhir tulisan ini.
Secara bergantian, pejabat dari Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, Perwakilan Badan Pengatur Jalan Tol, dan Ketua Satuan Tugas Lebaran grup Astra Infra, Rinaldi menyampaikan informasi penting.
Sebagai momen besar silaturahmi keluarga, arus mudik lebaran turut meningkatkan mobilitas masyarakat yang berdampak pada meningkatnya perputaran roda ekonomi nasional.
Grup Astra Infra sebagai perusahaan investor dan operator layanan infrastruktur berkomitmen untuk mendukung kenyamanan masyarakat menikmati momen perjalanan mudik Lebaran yang penuh makna itu.
“Astra Infra berkomitmen untuk melayani pemudik dengan layanan yang andal dan komunikatif, agar perjalanan mudik menjadi aman, nyaman, dan menyenangkan,” tandas Group Chief Executive Officer Astra Infra, Firman Yosafat Siregar.
Kesiapan Astra Infra untuk menyambut arus mudik dan arus balik Lebaran 2024 meliputi kesiapan infrastruktur jalan, penyiagaan lebih dari 1300 petugas—lengkap dengan armada patroli, derek, rescue, ambulance, kesiapan sarana prasarana di rest area, dan pengaturan rekayasa lalu lintas.
Astra Infra melakukan koordinasi intensif dengan pihak terkait seperti Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korlantas Polri.
Di bawah satu koordinasi, pemerintah menyiapkan petugas di berbagai titik strategis seperti di tol, rest area, dan stasiun pengisian bahan bakar. Para petugas pro-aktif mengatur lalu lintas, memberikan informasi, dan membantu para pengemudi.
Pihak terkait telah melakukan perbaikan dan pemeliharaan jalan tol untuk memastikan kondisi jalan prima dan aman bagi pengguna. Demikian fasilitas di rest area seperti toilet, tempat istirahat, dan tempat makan agar para pemudik dapat beristirahat dengan nyaman.
Petugas Lalu Lintas pun tidak segan-segan unuk melakukan intervensi seperti penerapan rekayasa lalu lintas dengan pengaturan jalur khusus arus mudik, pengalihan lalu lintas, dan penempatan rambu-rambu.
Sedangkan grup Astra Infra yang memiliki dan mengoperasikan delapan ruas jalan tol di Pulau Jawa memastikan bahwa, jalan tol yang dikelolanya dalam kondisi baik dan siap digunakan.
Demikian juga fasilitas teknologi dan informasi disediakan berfungsi secara real time agar para pemudik utamanya pengemudi mudah mendapatkan informasi tentang kondisi lalu lintas, lokasi rest area, dan fasilitas di sepanjang jalan tol melalui aplikasi dan papan informasi.
Astra Infra berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kelancaran arus mudik. Mengurai arus manusia yang akan mudik dengan perkiraan jumlah 193,6 juta orang merupakan tugas yang kompleks.
Oleh sebab itupara pejabat mengimbau para pemudik untuk menggunakan transportasi massal seperti kereta api, bus, dan kapal laut untuk mengurangi beban jalan raya. Pemerintah pun menyediakan jalur khusus untuk kendaraan yang akan mudik agar tidak terjadi tumpang tindih dengan kendaraan lain.
Melalui media, pemerintah mengedukasi masyarakat tentang keselamatan berkendara, aturan lalu lintas, dan pentingnya beristirahat selama perjalanan. Dan para pemudik sebaiknya memanfaatkan teknologi untuk memantau lalu lintas.
Dan untuk sosialisasi arus mudik Lebaran tahun 2024, pemerintah meluncurkan tagline yang mengandung makna positif dan semangat: #MudikCeriaPenuhMakna—menggambarkan bahwa proses mudik berjalan dengan keceriaan, keselamatan, dan makna mendalam bagi seluruh masyarakat.
Peristiwa kemacetan di tol Brebes Timur pada Juli 2016 atau disebut Brexit Brebes 2016 yang menyebabakan 17 orang kehilangan nyawa memberikan banyak pelajaran dan peringatan bagi kita.
Salah satu cara untuk memastikan keamanan dan kelancaran perjalanan mudik Lebaran, Astra Infra berkoordinasi dengan Korlantas Polri untuk memastikan kesiapan CCTV terintegrasi sebagai sarana pemantauan bersama pada titik-titik krusial ruas tol Tangerang – Merak.
Selanjutnya di Cikopo – Palimanan, dan Jombang – Mojokerto. Hal tersebut juga didukung dengan terpasangnya CCTV di setiap kilometer ketiga ruas tol itu.
Kolaborasi dengan unit-unit usaha grup Astra lainnya seperti pengadaan posko Astra Siaga Lebaran di rest area KM 68 B ruas Tol Tangerang-Merak, Rest area KM 166 A ruas tol Cikopo-Palimanan, Rest area KM 695 A ruas tol Jombang-Mojokerto, dan Resta Pendopo KM 456 A & B ruas tol Semarang-Solo.
“Kami secara intensif terus memastikan kesiapan dalam rangka mendukung pemerintah mewujudkan perjalanan yang lancar, aman, dan nyaman untuk masyarakat pada arus mudik lebaran tahun ini,” tutur Group Chief Operating Officer Astra Infra, Billy Perkasa Kadar.
Sementara itu di Astra Infra Tollroad Tangerang-Merak, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 3 April 2024, dengan estimasi 179 ribu kendaraan melintas. Total volume lalu lintas pada periode lebaran tahun ini di ruas Tol Tangerang – Merak diprediksi sekitar 3,5 juta kendaraan.
Untuk memberikan pengalaman mudik yang aman dan nyaman, Astra Infra Tollroad Tangerang-Merak melakukan berbagai persiapan antara lain meliputi peningkatan layanan lalu lintas melalui manajemen trafik, penyiapan lajur-lajur utama arus.
Seperti ke Gerbang Tol Merak, Cilegon Timur, dan dukungan delaying system untuk mengantisipasi kepadatan ke arah Pelabuhan Merak. Selain itu, disiapkan dukungan pembatasan angkutan barang, penambahan toilet portable di rest area dan jalur, peningkatan kapasitas parkir di rest area KM 43 A, serta peningkatan penyebaran layanan informasi publik.
Untuk mengurangi potensi antrean di Pelabuhan Merak, pemudik diimbau untuk dapat melakukan pembelian tiket ferry melalui aplikasi atau website ferizy sebelum tiba di pelabuhan.
Diprediksi 2,1 juta kendaraan akan melintas ruas tol Cikopo – Palimanan selama masa arus mudik dan arus balik lebaran tahun ini. Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 2,2 persen dibandingkan lebaran 2023, atau 79,9 persen dari lalu lintas harian normal.
Adapun puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal Sabtu, 6 April 2024 dengan estimasi 122 ribu kendaraan. Pihak Astra Infra Tollroad Cikopo – Palimanan melakukan berkoordinasi dengan kepolisian, normalisasi aliran air untuk mencegah banjir, dan operasi zero pothole.
Tujuannya, untuk memastikan jalan tidak berlubang, dan penyediaan portable toilet serta penambahan kapasitas parkir di rest area. Demikian juga di Tollroad Jombang-Mojokerto dengan menyiapkan mobile reader untuk mengurai kepadatan di gerbang tol.
Selain itu, untuk pengguna kendaraan Listrik disiapkan fasilitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) ultra fast charging secara gratis di rest area Teras Melati KM 695A.
Pada periode lebaran tahun ini, puncak arus mudik di ruas Tol Jombang – Mojokerto diprediksi terjadi pada 8 April 2024 dengan estimasi 71 ribu kendaraan melewati ruas tersebut dan puncak arus balik pada 14 April 2024 dengan estimasi 99 ribu kendaraan.
Secara total, diprediksi 1,2 juta kendaraan melintas di ruas Tol Jombang – Mojokerto, atau meningkat 5,2 persen dibandingkan lebaran tahun 2023. Astra Infra menyiapkan SPKLU di 8 titik yang terdapat di rest area KM 43 A & 68 A ruas tol Tangerang – Merak, dan rest area KM 101 A, 130 A.
Selanjutnya, 130 B Tol Cikopo – Palimanan, rest area Resta Pendopo KM 456 A & B Tol Semarang – Solo, serta rest area KM 695 A Tol Jombang – Mojokerto. SPKLU dan beberapa upaya lain seperti penggunaan panel surya untuk lampu penerangan jalan umum, dan sistem pengolahan limbah di rest area, inisiasi Astra Infra Mini Forest.
Bagi pengguna kendaraan listrik, PLN menyediakan ratusan SPKLU di berbagai lokasi di Indonesia. Total ada 616 SPKLU yang dapat digunakan oleh pengendara di 237 lokasi. SPKLU ini berada di rest area sepanjang Tol Trans Jawa dan Tol Trans Sumatera. Lokasinya dapat diakses melalui aplikasi PLN Mobile.
Pihak Astra Infra dan pejabat terkait mengimbau pemudik untuk merencanakan perjalanan mudik lebaran dengan cerdas dan bijak. Lakukanlah persiapan kondisi kendaraan maupun fisik yang prima.
Selama di perjalanan, pemudik mengutamakan keselamatan dengan menjaga batas kecepatan dan beristirahat jika lelah, mengantuk, atau telah berkendara selama 4 jam berturut-turut. Jika rest area penuh, pengguna jalan juga dapat memanfaatkan tempat istirahat di luar jalan tol.
Anda dapat kembali masuk tanpa tambahan biaya dan untuk mencegah antrean di gerbang tol, pemudik diimbau untuk dapat menyiapkan saldo e-toll yang mencukupi. Dalam kondisi cuaca hujan, pengguna jalan juga diimbau untuk menjaga batas kecepatan maksimal 70 km/jam.
Secara keseluruhan, ASTRA Infra hingga sekarang ini mengoperasikan 396 km jalan tol melalui 8 BUJT.
Informasi lebih rinci tentang Kesiapan Astra Infra Mendukung Momen Arus Mudik Lebaran 2024 dapat diakses melalui link https://drive.google.com/file/d/1l6OHe4P2GBtT7NhC0MEj0B2zOVuNSRyF/view?usp=drivesdk
Digitalisasi Layanan Kesehatan Berbasis AI: Pembentukan Standar 