Bilateral, Iran-Indonesia

Pebisnis dari Iran Mencari Mitra di Indonesia

SharePebisnis dari Iran mencari mitra di Indonesia baik untuk investasi dan menjual beragam mesin yang kualitasnya tidak kalah dengan buatan negara-negara produsen...

Written by Jurnalis Industri · 2 min read >
Pebisnis dari Iran Mencari Mitra di Indonesia

Pebisnis dari Iran mencari mitra di Indonesia baik untuk investasi dan menjual beragam mesin yang kualitasnya tidak kalah dengan buatan negara-negara produsen mesin.  Meski ekonomi di Iran masih dihambat inflasi dan tingkat penggangguran, Iran optimis mampu bangkit lebih signifikan.

Pebisnis dari Iran Mencari Mitra di Indonesia
Muhamad Javed Masayabi  R&D Manager Sevin Plasma dan Mojtaba Bagheri Expert Industry & Market  Department  perusahaan Basafan Avaran Nasir (Foto: Rayendra L. Toruan) Gambar kanan adalah salah satu produk buatan Sevin Plasma dengan sumber foto dari laman Sevin Plasma . Pebisnis dari Iran Mencari Mitra di Indonesia

 

Hubungan dagang Iran-Indonesia semakin meningkat belakangan ini. Potensi ekonomi Iran bersumber dari industri baja, mineral, petrokimia, mineral, bahan mentah untuk serat sintetis, dan lain-lain.

Sedangkan Indonesia telah mengekspor karet alam, minyak sawit, kertas, ban, dan produk kimia ke Iran. Iran  yang kaya minyak itu juga berniat berbisnis di bidang energi dan penyulingan minyak di Indonesia.

Bagaimana sikap para pelaku bisnis dari Iran? Pebisnis dari Iran mencari mitra di Indonesia karena prospek bisnis di antara kedua negara, sangat menjanjikan, kata  Muhamad Javed Masayabi  R&D Manager Sevin Plasma yang ikut berpameran di Jakarta belum lama ini.

Apa lagi, mayoritas masyarakat di Indoensia adalah muslim yang tentu pelaku bisnis pun mayoritas muslim, pendapat Mojtaba Bagheri  Expert Industry & Market  Department  perusahaan Basafan Avaran. Iran yang berpenduduk 80 juta jiwa sanga tepat bekerja sama dengan Indonesia, lanjut  Bagheri.

Kedua perusahaan yang diwakili Masayabi dan Bagheri bergabung dalam satu  stan bersama perusahaan lainnya yakni, perusahaan Parsa Oilymer Sharif, Nano Nakhtar Mchr Asa Co., Nano Arisa, Artash Composite, dan perusahaan Nano Sav co. Apa yang ditawatkan oleh Masayabi ke pasar Indonesia?

Perusahaan Sevin plasma surface engineering  memulai aktivitasnya di bidang teknologi pelapisan PVD (Physical Vapor Deposition) di Iran sejak 1999. Berdasarkan desain dan pengembangan peralatan pelapisan PVD yang berkualitas, bisnis Sevin Plasma memasuki pasar internasional.

Menurut Masayabi berkat teknologi andalan Sevin Plasma, kualitas pelapisan dan pengendapan lapisan PVD yang selalu baru—meliputi hard coating sebagai monoblok, multilayer,  nanolayer, dan struktur nanokomposit.

Dengan tingkat teknologi lapisan PVD milik Sevin Plasma, perusahaan ini mampu menjalin kerja sama dengan perusahaan dari mancanegara. Masayabi berharap agar perusahaan-perusahaan di Indonesia tertarik bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan di Iran.

Contoh produk Sevin Plasma adalah ring piston dengan lapisan PVD berkualias tinggi dan cocok untuk mesin diesel berkecepatan tinggi. Sesuai dengan kesepakatan Stuttgart di Jerman pada  September 2007, batas emisi lebih diperketat diimplementasikan oleh para pelaku industri.

Para pengguna pelumas di sektor industri menghendaki pengurangan konsumsi minyak pelumas agar dampak terhadap lingkungan lebih minim.

Namuan, dituntut penciptaan teknologi baru agar mesin yang menggunakan pelumas dapat tetap berkinerja secara spesifik dan lebih optimal meski (mungkin) mengurangi penggunaan pelumas.

Untuk itu, para ahli harus mampu menciptakan teknoIogi untuk piston ring dengan ketahanan aus yang lebih tinggi. Tuntutun itu,  dijawab oleh perusahaan MAHLE dengan memperkenalkan cincin kompresi PVD berlapis (Physical Vapour Deposition).

PVD digunakan pada mesin diesel yang biasanya digunakan untuk   kendaraan berat kategori komersial berat. Perusahaan MAHLE adalah pengguna pelapisan PVD buatan Sevin Plasma.

Cincin terbuat dari stainless steel nitrided yang dilapisi  keramik (kromium nitrida) dengan penerapan metode PVD. MAHLE juga berhasil menciptakan lapisan kromium nitrida terhadap material cincin besi cor yang nodular.

Hasilnya adalah solusi kompresi yang lebih irit  biaya dan produknya siap digunakan untuk mesin dengan output lebih baik. Teknologi MAHLE menawarkan ketahanan aus yang maksimum sedangkan  gesekan (mesin) lebih rendah yang berdampak terhadap keausan mesin.

MAHLE telah membuktikan kinerja  piston ring  padamesin diesel berkecepatan tinggi hingga 1.000 jam dengan hasil yang sangat baik. Keuntungan yang lain dari pelapisan PVD adalah koefisien friksi yang lebih rendah dan kesesuaian kesukuan yang sangat baik dengan material dari permukaan silinder berjalan.

Gesekan mesin dan keausan silinder dapat dikurangi. Gesekan yang rendah tentu mengurangi konsumsi bahan bakar hingga satu persen. Selain itu, proses PVD sangat ramah lingkungan.

Grup MAHLE adalah salah satu dari 30 pemasok otomotif terbesar di dunia. Sebagai produsen komponen dan sistem mesin,  pembakaran internal dan periferalnya.

Perusahaan MAHLE adalah salah satu pemasok sistem 3 teratas untuk sistem piston, komponen silinder, sistem kereta katup, sistem manajemen udara, dan sistem manajemen cairan.

Dengan dukungan lebih dari 40.000 karyawan di 110 pabrik dan tujuh pusat penelitian dan pengembangan, MAHLE dan Sevin Plasma siap bekerja sama dengan pebisnis di Indonesia.

Simak lanjutan cerita Mojtaba Bagheri  Expert Industry & Market  Department  perusahaan Basafan Avaran dan perusahaan-perusahaan lainnya dariIran yang mengunjungi Indonesia belum lama ini. Jadi,  pebisnis dari Iran mencari mitra di Indonesia sedang mencari Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *