Digital & Software, Industrialisasi

Melacak Kegiatan Seseorang, Digital Bedakan Jenggot dan Dagu Wanita

ShareDigital melacak kegiatan seseorang yang sedang berada di gerbong kereta api, dan mampu membedakan apakah seseorang yang  berjenggot mengenakan masker. Bagaimana bentuk...

Written by Marinus L Toruan · 2 min read >
Melacak Kegiatan Seseorang

Digital melacak kegiatan seseorang yang sedang berada di gerbong kereta api, dan mampu membedakan apakah seseorang yang  berjenggot mengenakan masker. Bagaimana bentuk dagu seorang wanita? 

Melacak Kegiatan Seseorang
Teknologi digital mampu membedakan masker, jenggot seseorang, dan dagu seorang Wanita tanpa atau dengan masker yang melekat. Melacak kegiatan seseorang (Foto/@: TIBCO Software Inc.)

Penulis: Alessandro Chimera*          Editor: Marinus L. Toruan  

mmINDUSTRI.co.id– Penggunaan teknologi digital untuk melacak data berfokus pada orang, dan bukan informasi tentang pribadinya.

Sistem pelacakan ini dapat membangun kumpulan data hasil yang rinci tentang bagaimana, kapan, di mana, dan apa yang dilakukan oleh seseorang penumpang di dalam stasiun kereta, kapal pesiar atau terminal bandara, dan sebagainya—bergantung pada kebutuhan pengguna. 

Perangkat lunak berupa pelacakan gambar kemudian dapat dibangun untuk menghasilkan algoritma yang dapat dilatih untuk memahami perbedaan apakah seseorang berjenggot meski saat menggnakan masker.

Melacak Kegiatan Seseorang

Digital juga mampu melacak data yang membedakan seseorang wanita yang menggunakan masker dan syal, dan perbedaan antara posisi masker yang digunakan pada wajah. Teknologi digital ini mampu membedakan data masker dan dagu seorang wanita yang dilacak.

Proses ini melibatkan pengambilan streaming video langsung secara real time dengan menerapkan penggunaan  kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) untuk terus melatih dan meningkatkan algoritma. 

Tujuannya adalah untuk memperoleh aliran data dari berbagai pilihan kamera yang ada di platform, dinding, serta ruang publik yang sedang beroperasi. 

Tim Teknologi Informasi kemudian dapat menerapkan model statistik terlatih yang menggunakan penggunaan algoritma kecerdasan buatan khusus.

Teknologi algoritma itu dibuat untuk menganalisis data yang telah diserap dan mengklasifikasikan seseorang,  apakah menggunakan  masker secara benar atau  tidak memakai masker samasekali.  

Bagaimana teknologi digital  menghubungkan, bertukar, mengintegrasikan, dan menganalisis data?   

Untuk membuat semua kecerdasan tingkat pengguna ini berfungsi, ada beberapa mekanisme cerdas yang berkerja di belakang layar. 

Pengaktif teknologi di sini adalah berupa perangkat lunak dan platform data yang dapat menangani analitik data, streaming, dan integrasi. 

Untuk bertukar informasi yang rinci tentang kapan dan di mana orang mengenakan peralatan pelindung, platform data harus dapat memperoleh, mencerna, dan mengintegrasikan data dari berbagai sumber yang berbeda.

Secara bersamaan, platform data juga harus dapat berkomunikasi ke luar dan melaporkan kepada orang-orang sekitar (atau mendukung staf yang bekerja di lingkungan yang dilintasi atau ditempati) untuk memberitahu jika mereka melanggar peraturan kepatuhan. 

Hal ini menandakan bahwa platform juga harus memiliki beragam sumber pada hasil akhirnya.

Ada juga fungsi Master Data Management di sini, yaitu kita perlu mengetahui tentang semua kasus penggunaan dan semua jenis peralatan pelindung dalam berbagai bentuk dan ukuran yang disertakan. 

Melihat lebih dalam lagi, teknologi Application Programming Interface (API) dapat digunakan untuk bertukar data ke layanan berbasis cloud eksternal. Keseluruhan proposisi teknologi ini merupakan salah satu kecerdasan data, integrasi, dan analitik.

Contoh-contoh ini sudah melampaui sistem pelacakan penumpang bandara dan pemakaian masker wajah antivirus. 

Mari kita pikirkan juga tentang lingkungan kerja yang mengutamakan keselamatan, seperti lokasi bangunan konstruksi, pengeboran minyak dan gas, fasilitas utilitas, dan lingkungan teknik sipil besar lainnya.

Di  mana mengenakan beberapa bentuk alat pelindung diri profesional merupakan suatu kewajiban. Jika kita dapat membangun sistem cerdas yang memperingatkan pengawas (supervisor) tentang berbagai bentuk pelanggaran kepatuhan, maka kita akan meminimalisir jumlah cedera. 

Pada akhirnya, lebih sedikit cedera berpotensi adanya premi asuransi yang lebih rendah, tenaga kerja yang lebih produktif, dan model bisnis yang lebih menguntungkan.

Menyatukan semua urutan cerita dan konsep secara bersamaan, organisasi, badan pemerintah, dan otoritas publik serta swasta lainnya dapat melihat teknik ini sebagai cara untuk membuat hidup kita lebih aman. 

Papan pedoman instrumen analitik juga dapat digunakan untuk memvisualisasikan statistik historis penting dan membandingkan catatan tersebut dengan informasi real time.

Kekuatan sebenarnya terletak pada kemampuan untuk melacak data real time terhadap data historis di mana kita memiliki metrik yang dapat digunakan sebagai batas atas, ambang batas, serta tingkat kinerja yang perlu kita capai agar operasi yang aman dapat dijamin.

Dengan melacak data langsung terhadap titik waktu tertentu di masa lalu, kita dapat memantau proses, apakah kita melacak adopsi masker wajah, helm proyek di kepala, atau lingkungan lain di mana kita ingin mendapatkan tampilan terperinci tentang bagaimana dunia sedang beroperasi. 

Teknologi ini bukanlah cerita yang menggambarkan seorang Kakak paling besar sedang mengawasi Adiknya, namun justru memaknai seorang Ibu sedang menjaga dan melindungi anak-anaknya penuh kasih sepanjang masa. 

Mari bersama, kita dapat membuat dunia menjadi tempat yang lebih aman di masa depan dengan menggunakan data sebagai dasar untuk  melakukan teknologi inovasi pada hari ini, hari esok, dan pada masa-masa selanjutnya.

 * Alessandro Chimera menjabat sebagai Director of Digitalization Strategy, perusahaan TIBCO Software Inc.

Baca: Digital Himpun Data Dampak Penggunaan Masker, Apakah Pengguna Nyaman?      

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *