Tiga perusahaan membangun digital twin factory wujudkan fajar baru yakni aplikasi yang dapat digunakan arsitektur dan infrastruktur. Meski saling bersaing, model kolaborasi ketiga perusahaan milik orang bule itu justru menginspirasi persahaan-perusahaan di Indonesia.
Penulis/editor: Marinus L. Toruan
mmINDUSTRI.co.id – Bersaing antarperusahaan adalah tradisi dan telah membudaya di dunia. Akan tetapi, bekerja sama atau berkolaborasi antarsesama pesaing, hasilnya jauh lebih maksimal.
Ribuan kota di berbagai negara sedang mengarah menjadi kota cerdas atau smart city. Baik infrastruktur dan fasilitas pendukung sedang dibangun kembali agar lebih baik.
Pembangunan itu dapat dilakukan dengan kekuatan aliansi digital twin factory yakni perusahaan pembuat aplikasi kembar digital atau digital twins. Ketiga perusahaan yang saling bersaing itu adalah The Agile Fractal Grid, Cityzenith, dan Fractal Twins—sepakat berkolaborasi di setor bisnis.
Digital Twin Factory Wujudkan Fajar Baru
Aplikasi digital twins dengan model 3D virtual yang dirancang demikian mendetail agar mampu menggunakan data massal (besar) dan telah diakui oleh pengguna seperti arsitektur, perencanaan, dan infrastruktur—sebagai kunci pada era baru yang berkelanjutan dan lebih irit biaya.
Penggunaan aplikasi baru—ciptaan ketiga perusahaan tersebut di atas—berdampak signifikan terhadap upaya penurunan emisi karbon dalam menghadapi perubahan iklim global.
Ketiga perusahaan itu meluncurkan teknologi dan merupakan fajar baru sebagai aplikasi yang bertujuan untuk mempercepat secara dramatis, demikian rilis ketiga perusahaan yang mengirimkannya melalui surat elektronik ke media ini belum lama ini.
The Agile Fractal Grid (AFG) merupakan pengembang sistem fraktal yang mampu merancang dan mengintegrasikan komunikasi zaman baru, energi, dan infrastruktur lainnya.
Sementara Cityzenith adalah produsen dan pencipta platform yang revolusioner di bidang digital twin (DT) dengan aplikasi SmartWorldOS™ yang sepenuhnya mendukung peluncuran pabrik DT yang baru.
Cityzenith berkomitmen mewujudkan misi de-karbonisasi untuk mencapai Clean Cities-Clean Future terutama di kota cerdas.
Sedangkan Fractal Twins, sebuah perusahaan baru berperan untuk memberikan versi SmartWorldOS™ yang didukung dan disesuaikan, sebagai bagian dari produk dan layanan AFG.
Ketiga perusahaan sepakat denga isi perjanjian jangka panjang sebagai wujud pembicaraan mereka pada tahun 2020—di saat AFG sedang mengembangkan infrastruktur cerdas yang komprehensif dan menetralisasi karbon.
Hal itu merupakan proyek jaringan energi dan SmartWorldOS™ dari Cityzenith dengan aplikasi yang kuat dan serbaguna serta dipilih berkat kecocokannya untuk layanan platform perangkat lunak AFG sendiri.
“Kami mencapai masa kritis dengan menambahkan Fractal Twins ke dalam campuran, ini memungkinkan kami untuk mempercepat pembuatan ratusan dan ribuan proyek DT yang bekerja dengan pola cetak biru yang sama,” tutur Michael Jansen, Chief Executive Officer (CEO) Cityzenith.
Michael Jansen menambahkan, perusahaannya mendunia dengan mempercepat pemulihan pasca pandemi #Viruscorona dan menurunkan emisi global untuk menghindari kerugian ekonomi dan manusia yang menderita karena dampak perubahan iklim global.
“Secara efektif, kami membangun studio digital twins, SmartWorldOS™ – sebuah pabrik yang memproduksi Fractal Twins dan AFG pada skala besar sesuai dengan fungsionalitasnya, aplikasi layanan pintar—seperti jaringan energi, gedung cerdas, manufaktur, transportasi cerdas, hiburan, kesehatan, dan pertanian digital,” lanjut Michael Jansen.
“Kami membangun jaringan proyek mutakhir, menyoroti potensi platform gabungan: infrastruktur energi terbarukan yang bersih dan proyek transisi di Amerika Serikat (AS), meluncurkan komunikasi di seluruh AS, kota cerdas di AS, Afrika, dan Kanada, proyek pelabuhan, dan proyek transisi energi di Skandinavia,” ungkap Michael Jansen.
Sementara CEO AFG, John Reynolds berkata, “Kontrak ini menghubungkan platform DT serbaguna Cityzenith sendiri ke jaringan kami untuk membuka peluang dan visi yang ditingkatkan saat dunia berusaha membangun kembali dengan lebih baik pada masa COVID-19. Kita menghadapi tantangan besar yang disebakan perubahan iklim.”
“Kota cerdas, infrastruktur, dan jaringan energi adalah kunci untuk memenuhi ancaman itu dan ambisi global yang ditetapkan di bawah Perjanjian Paris 2015,” John Reynolds mengingatkan.
CEO Fractal Twins, Ron Toll menambahkan, “Proyek ini adalah peluang yang menarik bukan hanya bagi tiga perusahaan yang inovatif, juga untuk dunia saat kita memasuki era baru yang terguncang peristiwa pandemi, dan menghidupkan teknologi baru dengan arah baru.”
Perusahaan Cityzenith berbasis di Chicago, Amerika Serikat dengan perwakilan di London (Inggeris) dan New Delhi (India), mengandaljab platform digital twins SmartWorldOS™ berguna untuk mendukung desain, konstruksi, dan manajemen proyek bangunan berskala besar dan kompleks, properti, dan portofolio real estate.
Sementara Agile Fractal Grid yang bermarkas di Boston, Amerika Serikat adalah pembuat platform layanan khusus untuk infrastruktur dan komunikasi dengan daya terdistribusi dalam skala besar, komputasi edge, keamanan siber, dan berbagai aplikasi kota cerdas dan industri.
Sedangkan Fractal Twins Fractal yang berkantor di Boston, AS, adalah penyedia aplikasi dukungan layanan berbasis digital platform—berguna untuk membangun konstruksi dan manajemen bangunan serta kota cerdas, fasilitas lainnya, dan pembangkit listrik, dan jaringan cerdas listrik.
Produk layanan ketiga perusahaan milik bule ini nyaris similar, namun mereka justru berkolaborasi untuk mencapai hasil (bisnis) yang lebih besar, luas, dan menginspirasi bagi pebisnis di Indonesia.
Kapan Fractal Twins, Cityzenith, dan Fractal Twins Fractal melakukan ekspansi dan kolaborasi dengan perusahaan-perusahaan di Indonesia?
Bus Kota 2022 Perkuat Angkutan Umum, Semakin Ramah Lingkungan 