Industrialisasi, Sistem Produksi

Begini Cara Manusia Bekerja Sama dengan Mesin

ShareBegini cara manusia bekerja sama dengan mesin.  Mempelajari pemindaian suku cadang tidak lagi rumit. Setiap orang dapat melakukannya. Bagaimana sistem geometri bekerja...

Written by Jurnalis Industri · 1 min read >
Begini Cara Manusia Bekerja Sama dengan Mesin

Begini cara manusia bekerja sama dengan mesin.  Mempelajari pemindaian suku cadang tidak lagi rumit. Setiap orang dapat melakukannya. Bagaimana sistem geometri bekerja dan apa manfaatnya?

Begini Cara Manusia Bekerja Sama dengan Mesin
Dengan sistem dan teknoligi scanner (pemandai) memudahkan kita mendapakan hasil pemandaian secara  tepat waktu. Pembelajaran cara lama tinggal kenangan. Begini cara manusia bekerja sama dengan mesin (Sumber foto/©: Fraunhofer IGD)

Pedro Santos kepala departemen Fraunhofer IGD menuturkan, bahwa orang awam—tidak harus  memahami seluk beluk sistem produksi di sektor manufaktur otomotif misalnya.

Kita tidak memerlukan proses belajar yang berlarut-larut dan rumit—jika ingin memindai dan mencetak suatu suku cadang yang kita butuhkan.

Sebetulnya, ungkap Santos pencapaian. Di sini bukanlah pemindai itu sendiri, melainkan kombinasi antara pemindai dan pandangan berencana untuk membentuk sistem secara otonom. Teknologi perencanaan tampilan ini juga diciptakan oleh Fraunhofer IGD.

Selama pemindaian awal, algoritma menghitung pemindaian lebih lanjut yang diperlukan sehingga objek dapat direkam dengan sesedikit mungkin pemindaian.

Berkat metode ini, sistem ini dapat dengan cepat dan independen mengukur objek yang sama sekali tidak kita ketahui sebelumnya. Cara ini adalah titik penjualan yang unik, karena pemindai yang sebelumnya dilakukan, orang harus belajar bagaimana cara melakukannya.

Atau seseorang harus memiliki model CAD komponen agar memungkinkannya untuk mengenali posisi objek relatif terhadap alat pemindai.

Jika Anda telah mengajarkan atau menjelaskan cara pemindai untuk memindai kursi mobil untuk kontrol kualitas (bandingkan  dengan capaian target secara aktual) maka alat ini dapat memindai 200 kursi mobil berikutnya.

Kursi asli dengan kursi hasil pemindaian, keduanya sangat identik dalam kondisi produksi massal. Akan tetapi, scanner konvensional (yang lama) tidak sesuai lagi dengan fungsi penanganan ukuran batch satu pada era industri 4.0.

Sebaliknya, sistem pemindaian kami mampu mengukur komponen apapun, terlepas dari desainnya, dan Anda tidak perlu mengajarkannya,” jelas Santos.

“Anda tidak memerlukan informasi tentang model CAD atau template. Dengan kata lain, spesifikasi bentuk standar yang biasanya dimiliki komponen, bisa Anda cetak.”

Berkat USP ini, pemindai secara otonom memungkinkan jenis aplikasi yang sama sekali baru. Misalnya, bisa digunakan sebagai asisten manufaktur dan meningkatkan kerja sama antara manusia dan mesin.

Interaksi ini adalah fokus dari proyek “Autoware” yang didanai oleh Uni Eropa, yang melibatkan perakitan silinder termasuk berbagai piston, casing dan segel. Sebelumnya, silinder dirakit secara manual, dan kontrol kualitas berikutnya dilakukan dengan menggunakan daftar periksa dan pengukuran manual.

“Sistem pemindaian 3D yang kami buat memungkinkan robot membandingkan dengan database-untuk mengenali jenis komponen di depannya,  dan juga untuk menentukan jenis komponen yang dibutuhkan oleh manusia untuk dirakitkan secara silinder,” Santos menjelaskan.

Selain itu, mesin melakukan kontrol kualitas akhir, memindai silinder untuk memeriksa apakah dimensi akurat. Sebagai bagian dari proyek lebih lanjut, peneliti IGD Fraunhofer juga menguji keseluruhan c hain dari rekaman dan visualisasi hingga reproduksi 3D.

Pemindaian digelar pada Hannover Messe, Jerman pada 23-27 April 2018 . Pengunjung berkesempatan untuk menempatkan berbagai objek di bawah pemindai laser dan melihat hasilnya layar monitor. Orang bisa memindai diri sendiri.

Pengalaman memungkinkan orang untuk melihat bagaimana sistem tersebut benar-benar menangkap geometri objek tiga dimensi yang tepat secara otonom dan real time. Begini Cara Manusia Bekerja Sama dengan Mesin (Bahan diolah dari laman Fraunhofer IGD

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *