Inspiration, MICE

Teknologi Komunikasi Kuantum Melindungi Data dari Pencuri

ShareLembaga Fraunhofer HHI mengembangkan teknologi komunikasi kuantum untuk melindungi data dari incaran pencuri di dunia maya.  Bagaimana teknologi lebih cepat dan simpel...

Written by Rayendra L. Toruan · 2 min read >
Teknologi Komunikasi Kuantum

Lembaga Fraunhofer HHI mengembangkan teknologi komunikasi kuantum untuk melindungi data dari incaran pencuri di dunia maya.  Bagaimana teknologi lebih cepat dan simpel berperan? 

Teknologi Komunikasi Kuantum
Proses pembentukan teknologi komunikasi kuantum yang dikembangkan oleh Fraunhofer HHI bersama 16 mitra internasional. Teknologi komunikasi kuantum melindungi data dari  pencuri (Foto/@: Fraunhofer HHI)

Di era digital disruption, data merupakan komoditi yang potensial untuk diolah menghasilkan bisnis. Data demikian mudah diperoleh melalui cloud computing. Dan untuk itu, kita memerlukan teknologi untuk melindungi data dari pencurian di dunia maya. 

Melalui proyek UNIQORN, Fraunhofer HHI mengembangkan teknologi komunikasi kuantum yang bertujuan untuk melindungi pengiriman data dengan cara terenkripsi sehingga pencuri data yang tadinya tidak terdeteksi, dapat dihindari. 

Teknologi Komunikasi Kuantum

Fraunhofer HHI termasuk salah satu penggagas Quantum Flagship di  Eropa yang sepakat mengembangkan solusi terintegrasi dengan komunikasi berbasis optik. 

Eropa menyepakati bahwa proyek UNIQORN yakni pengembangan teknologi kuantum harus mudah dijangkau oleh setiap orang selaku pengguna. 

Proyek UNIQORN dikerjakan oleh Fraunhofer HHI bersama 16 mitra internasional—bertujuan untuk membuka jalan bagi penggunaan teknologi kuantum secara massal.  

Teknologi Komunikasi Kuantum

Teknologi kuantum merupakan platform integrasi fotonik hybrid dan  PolyBoard yang dikembangkan agar memungkinkan kombinasi secara fleksibel dan efisien dari berbagai fungsi optik dalam satu chip

Teknologi dikembangkan lebih lanjut sebagai bagian dari Quantum Flagship Uni Eropa agar tercapai pemenuhan syarat spesifik teknologi komunikasi kuantum yang baru. 

Proyek UNIQORN merupakan pengembangan teknologi komunikasi kuantum yang direncanakan dapat dijangkau oleh setiap orang.

Oleh karena itu, para pakar merevolusi ekosistem kuantum—sejak dari fabrikasi ke aplikasi—agar dapat menetapkan tujuan miniaturisasi teknologi komunikasi kuantum yang integrasi secara fotonik.

Teknologi Komunikasi Kuantum

Dengan demikian, teknologi komunikasi kuantum  dapat tersedia bagi pengguna sebagai solusi sistem pada chip yang terlindungi dari pencuri data.

Proyek ini mengembangkan komponen kunci untuk sistem dan teknologi komunikasi kuantum masa depan. Teknologi ini digunakan, antara lain, untuk menghasilkan angka secara acak, sejati (murni)  sekaligus mengamankan kunci distribusi, sumber data, dan detektor optik kuantum khusus. 

Fokus utama dari penelitian para ahli adalah solusi pada on-chip system yang terintegrasi. Solusi dasar merupakan sistem optik yang sangat miniatur dan sepenuhnya mengeksploitasi sifat mekanika kuantum seperti pengikatan cahaya yang diperkecil. 

Inti dari integrasi ini adalah teknologi mikro-optik dari PolyBoard platform, yang memungkinkan untuk menggabungkan data besar, data ukuran milimeter, dan komponen optik.

Contohnya kristal untuk menghasilkan foton dengan komponen optik yang terintegrasi dan berukuran sub-milimeter dan fungsi PolyBoard chip

Ini didasarkan pada generasi optik di area dan ruang bebas di dalam chip yang terintegrasi dengan  fotonik. Hal itu terjadi dengan bantuan lensa yang disesuaikan secara khusus. 

Teknologi Komunikasi Kuantum

Sistem material yang dikenal untuk teknologi komunikasi kuantum dapat dikombinasikan langsung dengan sirkuit terintegrasi fotonik, tanpa harus berkompromi pada kinerja komponen mikro-optik. 

Sejauh ini, teknologi komunikasi kuantum memfasilitasi pengembangan miniatur komponen optik  untuk aplikasi telekomunikasi dan datacom serta chip mikro optik yang digunakan untuk analitik dan teknologi sensor. 

Hapus istilah: Teknologi Komunikasi Kuantum Teknologi Komunikasi Kuantum

Dalam konsorsium UNIQORN, yang dikoordinasikan oleh Institut Teknologi Austria dan 17 mitranya dari Eropa bekerja berdasarkan agenda penelitian multidisiplin yang dilaksanakan secara ketat. 

Lembaga penelitian terdiri dari Austria Institute Technology (AIT), Fraunhofer HHI, Interuniversity Microelectronics Center—semua lembaga bengalaman di bidang transfer penelitian dasar akademik ke dalam aplikasi industri.

Tim peneliri bekerja sama dengan para pakar teori dan eksperimental misalnya Universitas Wina, Universitas Paderborn, Universitas Innsbruck, Universitas Teknik Denmark. 

Teknologi Komunikasi Kuantum

Proyek ini juga memanfaatkan photonics atau fotonik dan elektronik serta keahlian integrasi dan pengemasan yakni Eindhoven University of Technology, dan Micro-Photon Devices.

Juga didukung oleh Politecnico Milano, Smart Photonics, Institut Komputer dan Sistem Komunikasi Athena, VPI Photonics, dan Cordon Electronics. 

Sementara pengguna akhir diperspektifkan adalah sektor industri yakni penyedia sistem Mellanox dan operator Cosmote. Sedangkan evaluasi di lapangan dilakukan di lingkungan uji coba dan dioperasikan oleh University of Bristol. 

“Institut Teknologi Austria (AIT) adalah pemimpin dunia dalam teknologi komunikasi kuantum. Kami senang dipilih sebagai bagian konsorsium—sebagai mitra untuk optik yang terintegrasi. Platform teknologi yang kami namai dengan PolyBoard berkontribusi pada keberhasilan evaluasi dalam prosedur seleksi yang sangat selektif di UE,” tutur  Prof. Dr. Martin Schell, Direktur Eksekutif Fraunhofer HHI.

Teknologi Komunikasi Kuantum

Pemerintah Inggeris, menurut laman innovateuk.blog.gov.uk menyediakan dana sebesar £235 juta untuk mengembangkan teknologi komunikasi kuantum. 

Ukuran komponen elektronik seperti chip  semakin kecil namun fungsi semakin besar yang dijalankan semakin cepat. 

Penyusupan pihak asing terhadap data memerlukan kenyamanan, dan untuk itulah teknologi komunikasi kuantum hadir dan berperan demikian tim peneliti Fraunhofer HHI.

Apakah Indonesia telah memiliki sistem dan cara untuk melindungi data yang demikian potensial agar tidak mudah dicuri oleh pihak yang tidak bertanggung jawab? Booming Indonesian Business

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *