AUTO-TECH, Electrical Technology

Perubahan Sistem Arsitektur Otomotif, Kabel Menambah Beban

SharePara produsen harus melakukan perubahan sistem arsitektur otomotif agar mobil modern tidak penuh dengan kabel yang menambah beban. Apa manfaat konsep supercomputer...

Written by Rayendra L. Toruan · 2 min read >

Para produsen harus melakukan perubahan sistem arsitektur otomotif agar mobil modern tidak penuh dengan kabel yang menambah beban. Apa manfaat konsep supercomputer on wheels

Megatren otomotif: Superkomputer pusat mengontrol semua komponen mobil dan dapat diperbarui melalui koneksi Wi-Fi (Foto/©: Fraunhofer IPMS)

 Penulis/editor: Rayendra L Toruan

mmINDUSTRI.co.idFraunhofer (sumber): Perubahan sistem arsitektur otomotif merupakan upaya meringankan beban mobil modern yang penuh dengan barang elektronik. 

Bagaimana cara mengelola semua komputer dan sistem bantuan terkait yang terdapat di dalam kendaraan modern? Hal itu merupakan pekerjaan yang rumit—lebih-lebih karena banyak rangkaian kabel yang tentu saja menambah bobot atau berat mobil. 

Oleh sebab itu, melalui proyek penelitian bernama CeCaS, tim peneliti Fraunhofer mengembangkan sistem arsitektur otomotif berdasarkan gagasan pengelolaan:  semua komponen elektronik secara terpusat dari satu platform komputer. 

Proyek CeCaS tidak hanya berfokus pada mobil listrik. Meskipun mobil listrik menjadi perhatian utama dalam upaya mengurangi dampak lingkungan, arsitektur superkomputer di dalam kendaraan dapat diterapkan pada berbagai jenis kendaraan, termasuk kendaraan yang berbahan bakar fosil. 

Tujuan utamanya adalah menggabungkan teknologi superkomputer dengan kendaraan bermotor secara keseluruhan, terlepas dari jenis mesin yang digunakan. 

Dengan demikian, proyek ini memiliki potensi untuk memengaruhi masa depan seluruh industri otomotif.

Proyek CeCaS memiliki potensi besar untuk membantu industri otomotif dalam beberapa hal:

  • Inovasi teknologi: Dengan menggabungkan teknologi superkomputer dengan kendaraan bermotor, proyek ini mendorong terciptanya inovasi-inovasi baru dalam sistem kendaraan. 

 

Pengembangan fitur-fitur baru, seperti asisten pribadi yang cerdas, pemeliharaan prediktif, dan sistem hiburan yang lebih canggih, akan meningkatkan pengalaman pengemudi dan penumpang.

 

  • Efisiensi dan keamanan: Arsitektur superkomputer memungkinkan pengoptimalan penggunaan energi dan pengelolaan data yang cerdas.
  • Analisis data yang lebih baik dapat membantu mendeteksi potensi bahaya dan mengurangi risiko kecelakaan.

 

  • Kendaraan terhubung dan otonom: Dengan komunikasi real time antara komponen kendaraan, proyek ini mendukung pengembangan kendaraan terhubung secara otonom.
  • Mobil dapat berbagi informasi dengan infrastruktur jalan, kendaraan lain, dan sistem lalu lintas, meningkatkan efisiensi dan keamanan.

 

  • Dampak lingkungan: Efisiensi energi yang lebih baik dan pengurangan pemborosan akan membantu mengurangi dampak lingkungan dari kendaraan bermotor.
  • Jika kendaraan terhubung dapat mengoptimalkan rute dan mengurangi kemacetan, ini juga akan berdampak positif pada lingkungan.

 

  • Kolaborasi industri dan penelitian: Proyek ini melibatkan mitra industri otomotif dan institusi penelitian, memperkuat kolaborasi dan pertukaran pengetahuan.
  • Hasil penelitian dan teknologi yang dihasilkan dapat diterapkan secara luas dalam industri otomotif. 

 

Secara keseluruhan, proyek ini membuka jalan bagi kendaraan masa depan yang lebih cerdas, aman, dan berkelanjutan.

Hal ini akan mempermudah pembuatan kendaraan yang sangat otomatis dan terhubung. Elemen inti dari teknologi Fraunhofer ini adalah tulang punggung Ethernet yang sangat andal dan bekerja secara real time.

Apa yang dimaksud dengan supercomputer on wheels? Mengacu pada visi masa depan di mana sistem arsitektur komputer dalam kendaraan diubah dari dasar sehingga sesuai dengan tuntutan tinggi yang terkait dengan kendaraan terhubung dan otomatis. 

Dirangkum dari beberapa sumber, berikut beberapa poin penting terkait konsep supercomputer on wheels:

  • Manajemen sentral komponen kendaraan:  Saat ini, mobil modern penuh dengan elektronik. Mengelola semua komputer dan sistem bantuan merupakan tugas yang kompleks, dan kabel-kabel meningkatkan berat mobil.
  • Dalam proyek penelitian bersama bernama CeCaS (Central Car Server—Supercomputing for Automotive), para peneliti Fraunhofer sedang mengembangkan sistem arsitektur berbasis gagasan mengelola semua komponen elektronik secara terpusat dari satu platform komputer. 
  • Tujuannya adalah memudahkan konstruksi kendaraan yang sangat otomatis dan terhubung.

 

  • Visi mobil sebagai superkomputer di roda: Visinya adalah mengubah arsitektur komputer yang digunakan dalam mobil dari dasar sehingga sesuai dengan tuntutan tinggi yang terkait dengan kendaraan terhubung dan otomatis. 
  • Para peneliti ingin mengubah mobil menjadi superkomputer di roda, di mana komponen-komponen dapat berkomunikasi satu sama lain secara real time.
  • Pembaruan perangkat lunak dapat dilakukan melalui Wi-Fi tanpa harus pergi ke bengkel, dan fungsi baru dapat diintegrasikan sesuai kebutuhan.

 

  • Dukungan dari pemerintah:  Proyek ini didukung oleh pemerintah federal Jerman sebagai bagian dari inisiatif pendanaan penelitian tentang elektronik dan metode pengembangan perangkat lunak untuk digitalisasi otomotif.

Dengan sistem arsitektur baru ini, mobil masa depan dapat diperbarui dengan mudah dan berfungsi sebagai platform superkomputer yang mengontrol semua komponen. 

Hal itu  akan mengurangi jumlah kabel dan bobot kendaraan, serta memungkinkan integrasi fungsi baru dengan mudah tulis laman techxplore.com

Baca: Pengendalian Kabel Otomotif dari Ponsel, Menggantikan Belasan Komputer

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *