Digital & Software, Industrialisasi

Satu saja Mesin Bermasalah TIA Portal V15 akan Mengingatkan

ShareSatu saja mesin bermasalah aplikasi TIA portal V15 akan mengingatkan.  Inilah aplikasi terbaru  buatan Siemens untuk melancarkan sektor manufaktur di Indonesia yang...

Written by Jurnalis Industri · 2 min read >
TIA Portal V15

Satu saja mesin bermasalah aplikasi TIA portal V15 akan mengingatkan.  Inilah aplikasi terbaru  buatan Siemens untuk melancarkan sektor manufaktur di Indonesia yang sedang menghadapi transformasi Industri 4.0 dengan tajuk Making Indonesia 4.0

TIA Portal V15
Sektor manufaktur dapat terintegrasi secara total dengan Totally Integrated Automation (TIA, gambar kiri) buatan Siemens. Gambar kanan (dari kiri) Efraim Mayer Sales Specialist, Pascal Dricot Country Division Head PT Siemens Indonesia, dan Uwe Schumann Products Manager Factory untuk ASEAN, Singapura, menjelaskan keampuhan TIA versi terbaru. Satu saja mesin bermasalah  TIA portal V15 akan mengingatkan (Foto: Rayendra L. Toruan)

Jangan abai terhadap implemetasi dan cara menggunakan aplikasi Industry 4.0 yang di Indonesia disosialisakikan oleh pemerintah dengan platform Making Indonesia 4.0.

Seluruh sektor industri seperti manufaktur dirgantara, otomotif, kimia, elektrikal dan elektronik, makanan dan minuman, gas dan minyak, mesin untuk bangunan—segeralah bertranformasi ke Industri 4.0.

Demikian juga bidang produksi logam, tambang, maritim, farmasi, pengolahan dan distribusi air, manufaktur, logistik dan pergudangan, industri pengolahan bubur kertas, industri semen, rumah sakit, jasa transportasi (darat, laut dan udara)—sedang memasuki sistem Industri 4.0.

Jaringan komputer yang tersambung dengan teknologi informasi berbasis digital atau disibut Internet of Things (IoT) menjadikan mesin-mesin yang digunakan sebagai alat produksi—semakin cerdas yang “berpikir” seperti manusia.

Artinya, mesin-mesin yang diioperasikan di pelbagai industri—termasuk sektor manufaktur—beroperasi dengan minimalisasi peran manusia.   Untuk itu, Siemens menyediakan aplikasi Totally Integrated Automation (TIA) Portal.

Penerapan TIA meliputi berbagai fungsi digitalisasi yang terbaru untuk mengurangi waktu proses rekayasa teknik secara signifikan. Dengan TIA maka akses penuh ke seluruh komponen otomasi terdigitalisasi.

Contohnya manufaktur mulai dari perencanaan dengan digital, rekayasa teknik yang terintegrasi, dan operasional yang transparan maka hal itu dapat mencapai keunggulan dalam produksivitas sekaligus efisiensi—berdampak terhadap daya saing yang mutlak dibutuhkan pada persaingan global.

Kini dan seterusnya sektor manufaktur dikelola dengan sistem Industri 4.0 yang berbasis teknologi digital. Manajemen Industri 4.0 didukung  oleh teknologi digital dengan big data dan analitik, Industrial Internet of Things (IIoT), penggunaan robot, dan additive manufacturing.

Pengelolaan manufaktur di berbagai negeri mengalami perubahan yang signifikan termasuk di Indonesia. Untuk menghadapi persaingan yang demikian ketat, para pelaku industri harus menyelaraskan strategi bisnis sesuai dengan perubahan berbasis digital disruption.

Salah satu pembuat aplikasi adalah grup Siemens yang menyediakan TIA portal V15 yang berguna untuk menyingkat waktu sejak  perancangan hingga pemasaran produk.

Termasuk untuk meningkatkan produktivitas pabrik dan menyediakan fleksibilitas yang lebih luas bagi sistem integrator, pembuat mesin, dan juga untuk operator mesin itu sendiri.

Aplikasi TIA portal V15 berguna sejak integrasi digital hingga dengan operasional pabrik dengan transparan. Aplikasi ini lebih dari sekadar kerangka kerja teknik perencanaan.

Software ini juga menyediakan akses tanpa batas untuk layanan otomasi. Oleh karena itu, perangkat ini  membantu pelanggan untuk mengintegrasikan semua sistem yang dibutuhkan dalam industri manufaktur.

“Sebagai pemimpin global dalam sistem otomasi manufaktur, Siemens memperkenalkan teknologi manufaktur termutakhir untuk membantu produsen untuk mencapai keunggulan operasional. TIA Portal V15 menyediakan beragam pilihan teknik baru,” tutur Pascal Dricot Acting Country Division Lead of Digital Factory Division and Process Industries and Drives Division PT Siemens Indonesia.

Ia menambahkan, penggunaan TIA Portal V15 akan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk proses rekayasa teknik secara drastis, memungkinkan dilakukannya proses diagnosa awal dan terhubung dengan perangkat lunak yang merupakan bagian dari solusi digital enterprise.

“Opsi-opsi terbaru ini akan menguntungkan para pelaku manufaktur berbasis mesin serta meningkatkan produktivitas.”

Menurut Efraim Mayer Sales Specialist PT Siemens Indonesia, arsitektur perangkat lunak solusi TIA Portal V15 dirancang dengan tingkat efisiensi yang tinggi dan kemudahan dalam penggunaan, sehingga sangat cocok untuk digunakan bagi pengguna baru atau pun yang sudah berpengalaman.

Siemens mengombinasikan aplikasi itu dengan beberapa fungsi baru agar pengguna dapat mendeteksi kesalahan rekayasa teknik sejak dari awal hingga dapat melakukan pembetulan atau bahkan menghindarinya sebelum uji coba sistem paska instalasi (commisioning).

Efraim memberi contoh, jika salah satu mesin dari belasan mesin yang bekerja di satu kompleks manufaktur, bermasalah maka mesin tersebut akan memberikan tanda bahwa dia (mesin) itu “sakit”. Bahkan mesin-mesin lain pun dapat memberikan sinyal.

Sinyal atau tanda itu tentu berupa informasi yang diteruskan ke pusat data (kontrol), dan uniknya perbaikan dapat segera dilakukan. Jika perbaikan tidak dapat dilakukan oleh rekan-rekan  mesin lainnya maka operator yakni manusia segera mengeksekusi tindakan perbaikan yang harus dibuat.

Proses perbaikan itu tentu memperpendek waktu perancangan sampai dengan pemasaran produk, meningkatkan produktivitas, kualitas, efisiensi dan keamanan—dalam hal ini perbaikan mesin sebagai contoh.

Bagaimana aplikasi TIA Portal V15 yang merupakan gateway dan cocok untuk otomasi proses digital enterprise beroperasi? Simak peran MindSphere merupakan sistem operasi IoT yang terbuka berbasis cloud versi Siemens.

Jika satu saja mesin bermasalah  TIA portal V15 akan mengingatkan—sangat membantu para pelaku industri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *