Digital & Software, Industrialisasi

Siemens Perluas Pabrik Berteknologi Tinggi, Kepemimpinan Digital Mutlak

ShareSiemens AG perluas pabrik berteknologi tinggi di laboratorium inovasi  dan pusat pendidikan untuk membangun kepemimpinan dalam digitalisasi, otomasi, dan keberlanjutan. Apakah Siemens...

Written by Marinus L Toruan · 2 min read >

Siemens AG perluas pabrik berteknologi tinggi di laboratorium inovasi  dan pusat pendidikan untuk membangun kepemimpinan dalam digitalisasi, otomasi, dan keberlanjutan. Apakah Siemens Indonesia mendapatkan investasi baru? 

pabrik berteknologi tinggi
Grup Siemens menginvestasikan Euro 2 miliar untuk memperluas kapasitas produksi yang dicapai pada tahun 2023—termasuk di Singapura (Foto/@: Siemens AG)

Penulis/editor: Marinus L Toruan

mmINDUSTRI.co.id – Siemens AG (sumber): Siemens AG menggelontorkan  investasi sebesar Euro 2 miliar untuk membangun pertumbuhan, inovasi, dan ketahanan yang berkelanjutan. 

Dengan peningkatan investasi global itu maka Perusahaan yang bermarkas di Jerman itu membangun beberapa  pabrik baru  dengan teknologi tinggi, laboratorium inovasi, dan pusat pendidikan.

Tujuan investasi yang strategis itu adalah  untuk memperluas kepemimpinan Siemens dalam digitalisasi, otomasi, dan keberlanjutan. 

Perusahaan Siemens memprioritaskan investasinya  di Jerman dan Amerika Serikat, dan memperluas jaringan produksi dan peningkatan kapasitasnya sesuai indikator pertumbuhan  yang dicapai berdasarkan data dari reseach & development (R&D) di pasar Asia. 

Contohnya, pabrik baru dengan menggunakan teknologi tinggi yang dibangun di Singapura dengan tujuan untuk memenuhi permintaan pasar yang meningkat di Asia Tenggara. 

Demikian juga pembangunan perluasan pabrik digital yang berlokasi di Chengdu sesuai dengan pertumbuhan yang  pesat di  China.

Untuk mendorong pertumbuhan di masa depan, seperti peningkatan bidang teknologi inovasi dan meningkatkan ketangguhan, Siemens mengumumkan belum lama ini, strategi investasi baru dengan dana Euro 2 miliar.

Dana itu digunakan untuk membiayai peningkatan kapasitas produksi baru, pengadaan fasilitas laboratorium inovasi, dan menyediakan  pusat pendidikan di lingkungan internal perusahaan Siemens.  

“Teknologi Siemens selalu mengikuti tren pertumbuhan sekuler sesuai kebutuhan para pelanggan yang membutuhkan dukungan untuk menjadi lebih kompetitif, tangguh, dan berkelanjutan,” jelas Roland Busch, Presiden dan Kepala Eksekutif melalui rilis Siemens AG belum lama ini. 

Menurut Roland Busch, pelayanan (bisnis) Siemens berkinerja dengan  pertumbuhan yang jauh di atas pasar. Oleh sebab itu, Siemens membuat strategi investasi untuk meningkatkan pertumbuhan di masa depan melalui pengembangan inovasi, dan meningkatkan ketahanan.  

“Investasi Siemens bertujuan untuk mendukung strategi seperti penggabungan dunia nyata dan era digital–dan fokus  pada diversifikasi dan bisnis lokal sesuai kebutuhan pasar lokal,” tandas Roland Busch.

Selanjutnya, Presiden dan Kepala Eksekutif Siemens AG ini menambahkan pihaknya menggandakan kehadiran Siemens di pasar global dengan kekuatan pri

ma guna mendukung pertumbuhan di pasar yang paling relevan.

Selain itu, diperkirakan terjadi peningkatan sekitar Euro 0,5 miliar—dibandingkan  tahun 2022—untuk  mendanai penelitian dan pengembangan (R&D), seperti kecerdasan buatan (AI) dan industri metaverse pada tahun fiskal 2023.  

Pengembangan R&D difokuskan untuk memperkuat posisi Siemens di garis terdepan dalam penguasaan teknologi inti seperti simulasi, kembar digital, kecerdasan buatan (AI) atau elektronika daya, dan pengembangan platform bisnis digital terbuka seperti perangkat Siemens Xcelerator

Belum lama ini, Siemens menjalin kemitraan dengan Microsoft guna  mempercepat pembuatan kode untuk otomasi di sektor industri dengan menggunakan perangkat atau aplikasi #ChatGPT

Demikian juga kerja sama dengan NVIDIA, agar Siemens lebih cepat membangun industri  metaverse untuk meningkatkan desain, perencanaan, produksi, dan pengoperasian pabrik,  dan infrastruktur.

Tambahan kapasitas baru di Asia Tenggara

Untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat di Asia Tenggara, Siemens sedang membangun pabrik berteknologi tinggi yang sama sekali baru di Singapura.  

Pabrik baru menggunakan teknologi perangkat keras kembar digital atau  twitter digital  dan perangkat keras cerdas yang inovatif dan terkemuka.  Investasi untuk  membiayai pabrik itu mencapai Euro 200 juta. 

Di pabrik baru itu  ditetapkan konektivitas dengan standar baru guna menampilkan kemungkinan digitalisasi, dan penggabungan proses manufaktur yang otomatis. Investasi ini menyerap 400 tenaga kerja.

Sebagai bagian dari strategi investasi dan bisnis yang berkembang pesat di China, Siemens memperluas pabrik digital di Chengdu dengan investasi Euro 140 juta yang membutuhkan 400 pekerja baru. 

Siemens di China pengadopsi awal teknologi baru terutama dalam digitalisasi dan manufaktur teknologi tinggi. Oleh sebab itu, Siemens berinvestasi di Pusat Inovasi Litbang digital baru di Shenzhen.

Diharapkan, investasi baru itu  mempercepat pengembangan sistem kendali gerak dengan digitalisasi dan teknologi elektronika daya. Platform bisnis digital terbuka Siemens Xcelerator telah diluncurkan di China pada November 2022.

Sejak tahun 2023, Siemens berkomitmen untuk memperluas produksi di Trutnov, Republik Ceko guna meningkatkan kapasitas pabrik Mercusuar Global WEF di Amberg, Jerman. 

Selain itu, Siemens menginvestasikan Euro 30 juta untuk memperluas pabrik switchgear di Frankfurt-Fechenheim, Jerman, sementara Siemens Mobility baru-baru ini menyedot dana sebesar Euro  $220 juta.

Dana itu digunakan untuk membiayai pembangunan pabrik rolling stock di Lexington, North Carolina, Amerika Serikat. Pabrik pendukung transportasi itu memberikan peluang lebih dari 500 pekerjaan pada tahun 2028.

Apakah Sebagian investasi dari Euro 2 miliar itu masuk ke  Siemens Indonesia? Indonesia tidak termasuk, jawab Julieta Glasmacher,   Kepala Departemen Komunikasi PT Siemens Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *