Aritificial Intelligence, ROBOTICS & AI

Membedah Dokumen Ribet Secara Analistis, Bagaimana Artificial Intelligence Membantu?

ShareMampukah orang dan perusahaan membedah dokumen ribet dan banyak secara analistis, akurat, dan cepat? Gunakan aplikasi artificial intelligence atau kecerdasan buatan—berguna bagi...

Written by Erwin Prasetyo · 1 min read >

Mampukah orang dan perusahaan membedah dokumen ribet dan banyak secara analistis, akurat, dan cepat? Gunakan aplikasi artificial intelligence atau kecerdasan buatan—berguna bagi perusahaan, otoritas publik, rumah sakit, perpustakaan, perorangan, dan lembaga penelitian.  

DocuLib dan NLU. Suite di Fraunhofer IAIS memungkinkan analisis teks dan dokumen dari ujung ke ujung mulai dari OCR hingga pemahaman teks dengan menggunakan kecerdasan buatan. Membedah dokumen ribet secara analistis (Foto/©: Fraunhofer IAIS)Solusi

Saban hari dokumen diproduksi sehingga membanjiri misalnya data perekonomian dan masyarakat. 

Membedah Dokumen Ribet

Apakah luapan informasi itu kita biarkan mengalir begitu saja atau dibuang tanpa kita cek, ricek, tripelcek, dan kuartetcek atas nilai dan kebenaran dari informasi itu? 

Dokumen yang membanjiri masyarakat merupakan dan bisnis tantangan sangat besar. Informasi dari berbagai sumber harus kita sortir, proses, dan evaluasi—sebab di antara banjir informasi itu (barangkali) ada yang berpotensi dimanfaatkan. 

Baniir informasi (data) memengaruhi perusahaan, juga otoritas publik, lembaga penelitian, dan   rumah sakit. Bagaimana membedah dokumen secara analistis, akurat, dan cepat?  

Tim peneliti di Institut Fraunhofer yang membidangi Analisis Cerdas dan Sistem Informasi (IAIS)  mengembangkan solusi yang mampu  mengklasifikasi semua jenis dokumen dan membuka konten teks. 

Kuncinya adalah model bahasa berbasis artificial intelligence (AI) yang telah dilatih dengan menggunakan teknik secara deep learning

Tiap surat elektronik atau e-mail, pesanan, catatan pengiriman, penawaran, kontrak, laporan—data dan dokumen baru dibuat setiap hari dalam kehidupan dan bisnis. 

Jika mungkin untuk menyusun banjir informasi itu dengan cara yang berarti, perusahaan atau seseorang dapat membuat keputusan yang tepat dan bertindak cepat. 

Ini juga berlaku untuk lembaga publik seperti otoritas publik, perpustakaan, lembaga penelitian, atau rumah sakit, ungkap rilis Fraonhofer IAIS. 

Tim ahli di Fraunhofer IAIS mengembangkan solusi ujung ke ujung multi-bagian untuk tujuan evaluasi informasi atau data melalu yang disebut, DocuLib dan NLU Suite—merupakan solusi perangkat lunak berbasis AI.

Semua jenis dokumen dapat didigitalkan, diklasifikasikan, dan diakses dalam istilah konten hampir secara otomatis dilaksanaan secara real time.

Bagaimaa memanfaatkan DocuLib—perangkat lunak OCR dengan teknologi berbasis deep learning atau pembelajaran mendalam?

Dokumen yang tersedia berupa kertas maka dokumen tersebut dipindai dan diambil aplikasi DocuLib dengan menggunakan perangkat lunak Optical Character Recognition (OCR) yakni pengenalan karakter secara optik. 

Pengenalan teks bekerja dengan model pembelajaran mendalam dan secara teratur memimpin di tingkat dan ukuran internasional. 

Perangkat lunak mendeteksi huruf yang sulit dibaca pada kertas yang telah menguning dan sobek. Background kertas berpola misalnya pada tiket, tak bermasalah.

Solusi ciptaan para ahli Fraunhofer IAIS bertujuan untuk analisis dokumen dan memungkinkan akses cepat dari dokumen versi digital atau sudah terdigitalisasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *