Digital & Software, Industrialisasi

FPT Software Ekspansi ke Thailand, Sasar 30 Perusahaan TI Papan Atas

ShareVietnam unjuk taring dengan meremikan perwakilan FPT  Software di negeri gajah Thailand.  Mereka menyasar 30 perusahaan TI sebagai langkah awal ke pasar...

Written by Marinus L. Toruan · 1 min read >

Vietnam unjuk taring dengan meremikan perwakilan FPT  Software di negeri gajah Thailand.  Mereka menyasar 30 perusahaan TI sebagai langkah awal ke pasar dunia termasuk  Indonesia.     

Penulis/editor: Marinus L Toruan

mmINDUSTRI.co.id –  Perusahaan FPT Software sebagai penyedia solusi Teknologi Informasi  (TI) di Vietnam, membuka kantor perwakilannya di Bangkok, Thailand belum lama ini. 

Melalui perusahaan di Bangkok, FPT Software menargetkan 30 perusahaan TI papan atas di Thailand, menjadi mitra bisnis strategis FPT Software—sekaligus menandai perluasan area bisnis secara  global. 

Peresmian kantor perwakilan FPT Software dihadiri oleh Duta Besar S.R. Vietnam berkuasa penuh untuk Thailand, Phan Chi Thanh; Ketua KBTG,  Voranuch Dejakaisaya; Wakil Ketua KBTG,  Jarung Kiatsuphapong; dan Kepala Regional TI SEA Unilever,  Piyawan Triyanant.

Selanjutnya CHRO FPT Software,  Nguyen Tuan Minh; SVP Software FPT,  Nguyen Hoang Trung;  FPT Greater Bay Indochina (FPT GBI–anak perusahaan FPT Software) yang diwakili oleh CEO, Levi Nguyen;  dan para tamu terhormat lainnya.

Duta Besar S.R. Vietnam untuk Thailand, Phan Chi Thanh menekankan kerja sama komprehensif antara Thailand dan Vietnam—khususnya bidang ekonomi digital—pertanda kemampuan  FPT yang berkontribusi guna memperkuat hubungan ke-2 negara  dan mempercepat transformasi digital.

FPT Software Cabang Bangkok diharapkan mampu  memenuhi meningkatnya permintaan untuk transformasi digital di Thailand. 

“Kami ingin menumbuhkan tenaga kerja lokal  menjadi 500 insinyur bidang TI yang berkualitas tinggi dalam tiga tahun ke depan. Mereka mendampingi perusahaan di Thailand dari berbagai industri, seperti ritel, BFSI, manufaktur, dan banyak lagi,” tandas  Levi Nguyen, CEO FPT GBI.

Menurut CEO FPT GBI, Levi Nguyen melalui  kantor barunya memungkinkan FPT Software bekerja sama dengan perusahaan terkemuka di Thailand dalam proyek transformasi digital. 

“Filosofi perusahaan kami adalah tetap dekat dengan klien. Dari kantor ini memungkinkan kami untuk melayani mereka lebih cepat dan efektif,” imbuh Levi Nguyen.

Levi Nguyen  menunjukkan kapabilitas dan sumber daya perusahaannya yang kuat di platform digital seperti KBank’s Make dan AIA’s Alive & Vitality, dan teknologi lain seperti Cloud, Data, Artificial Intelligence, dan Cyber ​​Security.

Sedangkan Ketua KBTG, Voranuch Dejakaisaya menjelaskan, “Saya mengunjungi kampus FPT Software di Vietnam. Saya tidak melihat banyak perbedaan dari Silicon Valley di AS. Saya senang  menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan TI terkemuka seperti FPT.”

FPT Software mendedikasikan lebih dari 100 pakar untuk mendukung platform digital dan sistem inti  dan pihaknya berencana menggandakannya pada tahun 2023.

Vietnam dan Thailand sedang bertransisi ke ekonomi digital, dengan kedua pemerintah memperkenalkan berbagai kerangka kerja dan proyek, membuka potensi kolaborasi antara perusahaan kedua negara, terutama di sektor TIK. 

Menurut data Kementerian Ekonomi dan Masyarakat Digital Thailand, ekonomi digital negara itu diperkirakan mencapai 20 – 30 persen dari PDB pada tahun 2030 terbaru. 

Sebagai perusahaan TI terkemuka di Vietnam, FPT Software ingin mempromosikan kerja sama jangka panjang dalam transformasi digital antar kedua negara.

Selama dekade terakhir, perusahaan FPT telah hadir di tujuh negara di kawasan Asia Pasifik yakni: Singapura, Malaysia, Australia, Vietnam, Thailand, Indonesia, dan Tiongkok (termasuk Hong Kong), yang memungkinkannya menyediakan layanan end-to-end TI untuk bisnis dari semua sektor. 

Perusahaan menetapkan target untuk menjadi salah satu dari 50 besar penyedia layanan transformasi digital global pada tahun 2030.

FPT Software merupakan penyedia layanan teknologi dan TI global yang berkantor pusat di Vietnam. Perusahaan ini didukung oleh 25.500 karyawan di 28 negara. 

Sebagai pelopor dalam transformasi digital, perusahaan memberikan layanan kelas dunia di pabrik-pabrik cerdas, platform digital, RPA, AI, IoT, Cloud, AR/VR, BPO, dan melayani 1000+ pelanggan di seluruh dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *