Inspiration, MICE

Digital Mencegah Penyakit, Aplikasi Mampu Mendiagnosis

ShareBagaimana digital mencegah penyakit seperti aritmia jantung dan stroke? Dengan aplikasi  BAYathlon  dan teamFIT alat memperingatkan pengguna untuk beristirahat atau mengunjungi dokter. ...

Written by Rayendra L. Toruan · 2 min read >
Digital Mencegah Penyakit

Bagaimana digital mencegah penyakit seperti aritmia jantung dan stroke? Dengan aplikasi  BAYathlon  dan teamFIT alat memperingatkan pengguna untuk beristirahat atau mengunjungi dokter.  Aplikasi dapat diakses melalui perangkat iOS dan Android.  

Digital Mencegah Penyakit
Aplikasi BAYathlon menampilkan data denyut jantung secara real time dan fase fibrilasi atrium (kiri). Aplikasi teamFIT (kanan)  membantu pelatih olahraga secara objektif dengan mengevaluasi kondisi kebugaran tim olahraga. Digital mencegah penyakit, aplikasi mampu mendiagnosis   (Foto/©: Fraunhofer FIT)

Digital Mencegah Penyakit

Permintaan aplikasi untuk membantu  perawatan kesehatan preventif semakin meningkat. Yang paling populer adalah alat diagnostik yang merekam data fisiologis dan kebugaran seseorang. 

Akan tetapi, ada pihak yang khawatir tentang perlindungan data di dalam alat ini. Untuk menepis kekhawatiran itu, para peneliti di Pusat Aplikasi Fraunhofer SYMILA di Hamm, Jerman, mengembangkan dua aplikasi pencegahan yang melindungi hak-hak perlindungan data pengguna. 

Sementara teamFIT berguna bagi pelatih olahraga yang ingin memantau kondisi kebugaran timnya. Sedangkan BAYathlon dirancang untuk membantu mendeteksi bentuk tertentu aritmia jantung pada tahap awal. 

Fibrilasi atrium adalah salah satu jenis aritmia jantung yang paling umum pada orang dewasa. Jika kondisinya tetap tidak terdeteksi, maka hal itu dapat menyebabkan stroke. 

Dengan BAYathlon, tim peneliti di Pusat Aplikasi Fraunhofer SYMILA di Hamm, sebuah fasilitas yang dioperasikan oleh Institut Fraunhofer untuk Teknologi Informasi Terapan FIT di Sankt Augustin, telah mengembangkan aplikasi diagnosis yang memungkinkan fibrilasi atrium dideteksi tepat waktu. 

Proyek yang disponsori oleh peruasahaan Bayer AG terlibat erat dalam pekerjaan penelitian. Bayer juga melakukan studi bersama dalam pengembangan proyek tersebut. 

Aplikasi yang digunakan di perangkat Android 4.4 dan versi seterusnya serta di iOS  versi 9.3, digunakan bersama dengan monitor detak jantung yang dipasang di pergelangan tangan—biasanya dilakukan oleh olahragawan ketika melakukan jogging atau bersepeda . 

Perangkat pengukuran detak jantung terintegrasi pada tali (kabel)  atau monitor dan mengirimkan data pengukuran ke ponsel cerdas pengguna melalui Bluetooth. Aplikasi BAYathlon kemudian mengevaluasi data denyut jantung yang ditampilkan langsung pada layar. 

“Indikator karakteristik fibrilasi atrium adalah interval detak jantung yang menunjukkan fluktuasi kuat dalam beberapa detik. Jika nilai ambang fluktuasi tertentu terlampaui, algoritma terintegrasi akan mengenalinya. Jika ada sesuatu yang mencolok, sinyal peringatan akustik berbunyi,” jelas Michael Fuchs, ilmuwan di Pusat Aplikasi SYMILA. 

Sebuah pesan muncul pada layar yang memberi tahu pemakai perangkat untuk segera beristirahat. Selain itu, hasil pengukuran didokumentasikan secara grafis, sehingga dokter dapat memulai terapi jika diperlukan. 

Aplikasi ini telah diuji dengan bantuan catatan data uji dan mencapai tingkat keberhasilan 95 persen.
Keuntungan lain yang diperoleh adalah data disimpan di aplikasi dan diproses di sana tanpa memerlukan koneksi Internet. 

Karena data tidak dikirim ke server, hak perlindungan data pengguna dilindungi. USP lebih lanjut adalah bahwa BAYathlon dapat digunakan bersama dengan semua perangkat pengukuran yang mendukung open source.

Apakah aplikasi dapat meminimalkan risiko cedera? Dengan teamFIT, yang didasarkan pada platform teliFIT, pelatih menerima alat untuk secara objektif mengevaluasi kondisi kebugaran para atlet asuhan mereka. 

Tujuan dari aplikasi pencegahan ini adalah untuk mendeteksi tanda-tanda awal dari cedera yang membayangi sehingga pemain tidak dapat berolahraga atau bertanding dalam waktu yang lama. 

Dalam kasus seperti itu, pelatih dapat mengurangi beban kerja pelatihan misalnya dengan mengurangi ketegangan pada area yang terkena. 

Dalam olahraga profesional, menemukan keseimbangan sempurna antara intensitas habis-habisan dan periode istirahat sangat penting. 

Aplikasi ini membantu pelatih untuk mencapai data kebugaran. Aplikasi teliFIT sudah digunakan oleh tim bola tangan Jerman divisi dua ASV Hamm-Westfalen e.V. Lisensi tersedia bagi semua klub olahraga. Ini mendukung perangkat iOS dan Android. 

Pemain menggunakan aplikasi ini beberapa kali sehari, sebelum dan sesudah setiap sesi pelatihan, ketika mereka menjawab pertanyaan tertentu dan memberikan informasi tentang hal-hal seperti keadaan kesehatan umum, pola tidur, dan pelatihan yang mereka lakukan. 

Pelatih menerima data yang dievaluasi untuk semua pemain setiap hari dalam ikhtisar yang jelas. 

Parameter seperti skor kesehatan, regangan kronis, regangan akut, EWMA (rata-rata bergerak tertimbang secara eksponensial), indeks kesegaran, ACWR (rasio beban kerja kronis kronis), indeks monoton, dan stres, membantu pelatih untuk memperkirakan kondisi kebugaran atlet. 

“Aplikasi ini menganonimkan jawaban masing-masing pemain. Mereka tidak dapat diidentifikasi oleh rekan satu tim. Pelatih terhindar dari perasaan jenuh untuk menjawab setiap pertanyaan dan pengisian daftar Excel,” tutur Prof. Harald Mathis, ilmuwan di Fraunhofer FIT merangkap Direktur Pusat Aplikasi SYMILA.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *