Inspiration, MICE

Daur Ulang Limbah Plastik, Bagaimana Peran Inovasi Digital?

ShareCara daur ulang limbah plastik menjadi bahan baku yang baru dan berkelanjutan. Perusahaan igus® dan cirplus mendirikan start-up untuk menampung dan mengolah...

Written by Rayendra L. Toruan · 2 min read >

Cara daur ulang limbah plastik menjadi bahan baku yang baru dan berkelanjutan. Perusahaan igus® dan cirplus mendirikan start-up untuk menampung dan mengolah limbah. Kapan ide ini diterapkan di Indonesia?

Kerja sama perusahaan igus® dan cirplus menetapkan arah untuk perdagangan daur ulang berbasis digital untuk tingkat plastic meliputi teknis dan standar. Michael Blass, CEO sistem e-chain  igus® GmbH (kiri) dan Christian Schiller, CEO cirplus (kanan) memperlihatkn gambar yang menyimbolkan kerja sama mereka  (Foto/@: igus® GmbH)

Penulis/editor: Rayendra L Toruan

mmINDUSTRI.co.id – igus® GmbH (sumber): Platform daur ulang limbah plastik yang dirancang oleh igus® dan cirplus bertujuan mensosialikan industri plastik regeneratif di masa mendatang.

Banyak manfaat produk plastik yang sangat diperlukan oleh manusia untuk kehidupan sehari-hari. Akan tetapi,  ketika bahan plastik mencapai akhir masa pakai, bahan bekas pakai itu berujung di insinerator.

Bagaimana melestarikan sumber daya yang berharga itu sekaligus melindungi lingkungan sementara kita membutuhkan industri plastik yang berkelanjutan?

Perusahaan  igus® spesialis plastik yang berkantor pusat di Cologne, Jerman, berusaha mencapai tujuan konservasi suatu dengan platform daur ulang yang dinamai melalui proyek bernama  Chainge.

Tanpa mengungkapkan data finansial, igus® telah berinvestasi di cirplus, sebuah usaha rintisan atau start-up yang berlokasi di Hamburg, Jerman.

Kedua perusahaan itu memiliki visi yang sama untuk mengatasi siklus plastik dan memulai revolusi dalam perdagangan bahan daur ulang dari termoplastik teknis dan memenuhi standar yang ditentukan.

Hasil program Chainge membuktikan bahwa ekonomi sirkular dapat dicapai dengan mudah, hanya memerlukan opsi material daur ulang  yang baru dan tepat.

Sejak awal tahun 2019, manajemen igus® menyadari persyaratan ini dan telah memungkinkan pelanggan untuk mendaur ulang energi chain bekas, terlepas dari produsennya.

Pada Oktober 2022, platform online Chainge dibuat untuk memudahkan akses secara digital dan limbah plastik mudah didaur ulang.

Sekarang pasar dapat digunakan untuk menambahkan plastik teknis ke ekonomi sirkular yang sebelumnya tidak dapat diterima dan dilakukan.

Cara itu memungkinkan perusahaan pengolah untuk membeli plastik daur ulang dengan standar kualitas yang terjamin. Dengan perubahan itu justru  memudahkan untuk mencapai jumlah kuota daur ulang yang dibutuhkan.

Untuk lebih memajukan ekonomi sirkular digital, igus® telah berinvestasi melalui start-up sirkular yakni usaha rintisan buatan cirplus.

Membentuk masa depan plastik daur ulang dengan teknologi digital

Sementara igus® GmbH sukses dengan plastik teknis, dan cirplus pro-aktif di pasar termoplastik yang standar.

Usaha rintisan start-up menawarkan perusahaan-perusahaan yang membuang bahan plastik, agar imbah plastik didaur ulang oleh produsen produk pasar berbasis digital.

Perusahaan  membeli produk atau bahan daur ulang standar dengan cara yang andal, mudah melacak informasi limbah plastik, dan hemat biaya meski limbah berada di seluruh dunia.

Oleh karena itu, tim ahli teknologi dan digital mempromosikan jaringan industri plastik dan daur ulang. Sementara cirplus bertanggung jawab untuk memulai pencapaian sertifikat DIN SPEC 91446 dan DIN SPEC 91481 sebagai standar pertama daur ulang plastik dengan kualitas tinggi dan pertama di dunia.

Motivasi gagasan ini adalah untuk membangun rantai pasokan yang andal dan transparan untuk daur ulang plastik melalui kombinasi digitalisasi dan standarisasi.

Sertifikat DIN SPEC 91446 dan DIN Prize 2022 yang diberikan oleh German Institute for Standardization e.V. sesuai kategori perlindungan iklim dan inovasi.

Tujuan bersama adalah untuk membuat penggunaan regeneratif plastik lebih mudah dari sebelumnya—inilah misi igus® dan cirplus.

Proyek Chainge  menawarkan kepada para pelanggan akses yang cepat dan mudah ke sumber daur ulang plastik. Di cirplus, igus® memiliki mitra yang kuat untuk industri daur ulang dengan standar digital.

Di masa mendatang, pelanggan akan mendapat manfaat dari jaringan yang menghubungkan perdagangan plastik  daur ulang dalam termoplastik teknis dan standar serta memungkinkan untuk memperoleh semuanya dengan mudah dan transparan dari satu sumber.

Perusahaan igus® memiliki pengalaman di industri plastik selama 60 tahun. Mereka sukses mengembangkan jaringan global dan menawarkan akses ke aliran material yang konsisten dan mudah.

Sedangkan pengalaman dan keahlian perangkat lunak buatan cirplus yang memiliki jalur jelas untuk tingkat perdagangan daur ulang digital berikutnya—merupakan nilai tambah.

Kedua perusahaan itu menunggu kemungkinan kemitraan strategis seperti penawaran potensi untuk membangun artificial intelligence (AI) platform  terbesar di dunia untuk plastik sirkular.

“Upaya untuk memperluas aktivitas dan membuatnya dapat digunakan oleh semua pelaku industri, dan ini merupakan alasan kami bergabung dengan cirplus,” tutur Michael Blass, CEO sistem e-chain igus® GmbH.

Michael Blass menyatakan investasi yang digelontorkan merupakan contoh bagi masyarakat dan perusahaan untuk berpikir tentang keberlanjutan dan menciptakan jaringan agar dapat bergerak lebih cepat.

“Kami telah menemukan mitra yang memiliki nilai yang sama dan bekerja bersama dengan kami untuk memajukan digitalisasi di industri plastik dengan tujuan menutup siklus sepenuhnya,” tandas Michael Blass.

Pengalaman manajemen igus® di bidang plastik teknis serta  ditambah dengan keahlian di bidang digitalisasi dan termoplastik standar merupakan langkah  awal yang ideal untuk mengejar ekonomi sirkular tertutup di semua industri.

Apakah igus® berencana bekerja sama dengan perusahaan di Indonesia? Catat, Indonesia termasuk penghasil limbah plastik  terbesar di kawasan ASEAN.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *