Human Development, MANEJEMEN&SAFETY

Biaya Perawatan Kesehatan US$595 juta dari Quadria Capital

ShareUntuk biaya perawatan kesehatan sebesar  US$595 juta digelontorkan oleh Quadria Capital kepada penyedia layanan kesehatan. Apakah perusahaan kesehatan di Indonesia sudah ada...

Written by Boromeus Sihombing · 2 min read >
Biaya Perawatan Kesehatan

Untuk biaya perawatan kesehatan sebesar  US$595 juta digelontorkan oleh Quadria Capital kepada penyedia layanan kesehatan. Apakah perusahaan kesehatan di Indonesia sudah ada yang mendapatkan bantuan dana? 

Biaya Perawatan Kesehatan
Dari kiri Dr Amit Varma, Managing Partner Quadria Capital dan Abrar Mir, Managing Partner Quadria Capital. Biaya perawatan kesehatan US$595 juta dari Quadria Capital (Foto/@: Quadria Capital)

Di tengah maraknya wabah #Coronavirus menghentak dunia, investor Quadria Capital, sebuah perusahaan ekuitas swasta independen yang berfokus pada perawatan kesehatan di Asia, mengumumkan keberhasilnya  menutup pendanaan terbarunya, Quadria Capital Fund II.

Jumlah peningkatan hard cap yang dicapai melebihi target yang dipatok hanya US$400 juta namun jumlah yang tercapai sebesar US$595 juta. Investor ini berpartisipasi di bidang manajemen aset global terkemuka, dan pengelola dana pensiun.

Kemudian proaktif mengelola dana investasi negara (sovereign wealth funds), asuransi, perusahaan perawatan kesehatan, dan sejumlah lembaga keuangan pembangunan yang berlokasi di Amerika Serikat, daratan Eropa, dan sejumlah negara di Asia khususnya Asia Selatan dan Asia Tenggara.

Managing Partner Quadria Capital, Abrar Mir menuturkan, “Kami senang dengan keberhasilan penutupan dana kedua yang kami miliki. (Pencapaian) ini berkat strategi dan konsistensi kami dalam menangkap peluang (bisnis) perawatan kesehatan yang pertumbuhannya  luar biasa di Asia.”

Abrar Mir menambahkan bahwa pasar perawatan kesehatan di  Asia diperkirakan mencapai US$4,2 triliun dalam lima tahun ke depan, melebihi jumlah gabungan pasar di Amerika Serikat  dan Eropa. Artinya, pertumbuh mencapai 12 persen per tahun, sedangkan pertumbuhan global hanya 5 persen.

Quadria Capital Fund II mencatat sejarah keberhasia dengan mekukan dua investasi pada bisnis perawatan kesehatan global. 

Contohnya, perusahaan kesehatan yang mendapatkan pendanaan  adalah AKUMS Drugs & Pharmaceuticals, perusahaan farmasi contract development and manufacturing organization (CDMO) terbesar di India.

Menyusul The Asian Institute of Gastroenterology yakni rumah sakit ilmu gastrik terbesar di dunia yang menjalin kemitraan dengan Mayo Clinic Network, demikian Abrar Mir tanpa menyebutkan lokasi rumah sakit dan mitranya itu.

“Kami senang mendapatkan dukungan dari investor global yang memiliki visi yang sama untuk memberikan dampak berkelanjutan yang melebihi keinginan dalam mendapatkan keuntungan finansial,” lanjut Abrar Mir. 

“Sebagai mitra strategis bagi bisnis perawatan kesehatan yang kami investasikan, kami mengusung ekosistem perawatan kesehatan milik Quadria yang terdiri dari para tim profesional dalam industri kesehatan, perusahaan, teknologi dan para ahli untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang dan menciptakan nilai tambah bagi perusahaan,” tambah Abrar Mir.

Quadria Capital berfokus pada kemitraan dengan perusahaan perawatan kesehatan terbaik di Asia untuk membina pemimpin industri masa depan melalui strategi investasi aktif dan kolaboratifnya, sembari berupaya untuk menghasilkan keuntungan yang menarik bagi para investornya. 

Tanpa menjelaskan bunga pinjaman dari Quadria Capital, investor ini  telah mengelola total modal aktif lebih dari US$1 miliar, dan  melakukan lebih dari 20 investasi dalam bisnis perawatan kesehatan terkemuka di Asia termasuk di Indonesia.

Gelontoran investasi  Quadria Capital itu secara kumulatif berdampak bagi perawatan lebih dari 17,5 juta pasien, mengelola 2.500 tempat tidur di rumah sakit, mendanai 2.600 dokter, dan staf klinis serta menciptakan lebih dari 11.000 pekerjaan.

Perusahaan ini turut memiliki tim investasi dan operasional yang didedikasikan untuk perawatan kesehatan terbesar di kawasan Asia Tenggara yang berjumlah lebih dari 20 profesional dengan keterampilan tambahan di seluruh layanan klinis, operasi, strategi, dan investasi. 

Mereka menggabungkan pengalaman selama 230 tahun dalam industriperawatan kesehatan, dengan anggota yang telah memegang posisi manajemen kunci di perusahaan perawatan kesehatan di seluruh dunia.

“Asia Selatan dan Asia Tenggara merupakan hunian bagi hampir sepertiga dari populasi dunia dan memikul hampir setengah dari beban penyakit dunia. Sayangnya, mereka menerima hanya 5 persen dari pengeluaran global. Pengeluaran kesehatan masyarakat sangat rendah,” jelas Dr Amit Varma, Managing Partner Quadria Capital.

Hal itu, lanjut Dr Amit Varma, memperparah masalah lain yang dihadapi oleh Kawasan Asia Selatan dan Asia Tenggara—termasuk perubahan demografis seperti populasi yang tumbuh cepat dan usia lanjut, dan paparan penyakit seperti serangan Covid-19 yang melanda dunia.  

Atas konsistensinya, Quadria Capital pernah memenangkan penghargaan Healthcare of the Year dari Health Investors Asia pada tahun 2019,  dan mendapatkan peringkat teratas dalam Global Rating Investing Rating System (GIIRS) di antara investor global—dampak dan kinerja perusahaan atas environmental, social and governance.

Beberapa perusahaan yang telah mendapatkan pendanaan dari Quadria Capital, antara lain, Medica Synergie—rantai rumah sakit terbesar di India Timur, dan Soho Global Health—perusahaan farmasi dan perawatan kesehatan terintegrasi di Indonesia.

Kemudian, Concord Biotech perusahaan global di bidang obat-obatan imunosupresan dan onkologi, FV Hospital rumah sakit perawatan tersier terkemuka yang terakreditasi JCI di Ho Chi Minh, Vietnam, dan  Medical Specialists Asia—jaringan dokter terkemuka di Asia Tenggara dengan lebih dari 100 dokter.

Lainnya adalah Strand Life Sciences–perusahaan yang diakui secara global dalam patologi onkologi dan bioinformatika, Healthcare at Home—jaringan perawatan rumah terpadu terbesar di India, dan Lablink—salah satu bisnis patologi terbesar di Asia Tenggara dan laboratorium bisnis rawat inap di Malaysia.

Bagaimana mendapatkan biaya perawatan kesehatan dari  Quadria Capital? Simak penjelasan eksklusif Mervin Teo, Senior Vice President at Quadria Capital.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *