Bagaimana Siemens digitalize Indonesia agar sektor Industri semakin mendunia? Berbagai aplikasi dan teknologi yang tepat tersedia.
President Director dan CEO PT Siemens Indonesia (kiri, depan), Prakash Chandran dan Direktur Utama PT Indonesia Power, M. Ahsin Sidqi besalaman seusai menanda tangani kerja sama di Jakarta. Acara disaksikan (dari kiri, baris belakang) oleh Managing Board Member of Siemens AG and CEO of Smart Infrastructure, Cedrik Neike, President and CEO of Lead Country Singapore, Dr Thai Lai Pham, Deputi Bidang Infrastruktur Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi Ridwan Djamaluddin, Direktur Pengembangan dan Niaga, PT Indonesia Power, Adi Supriono, Direktur Sumber Daya Manusia dan Administrasi, PT Indonesia Power, Okto Rinaldi S, dan Manajer Advokasi dan Regulasi, PT Indonesia Power, Bagoes Bawono. Siemens digitalize indonesia (Foto/@: Siemens Indonesia)
Mengusung tema digitalize Indonesia , manajemen PT Siemens Indonesia membuktikan visi dan misinya untuk meningkatkan peran para pelaku industri di Indonesia.
Seusai menghadiri forum Digitalize Industri Indonesia, Dr Thai Lai Pham ditetapkan menjadi President dan CEO Siemens ASEAN dan Singapura. Ia tetap menduduki kursi Country CEO Siemens Vietnam sejak 2012. Dr Pham berkarir di Siemens pada tahun 1997 di unit Corporate Research yang berlokasi di Princeton, Amerika Serikat (AS). Perannya cukup strategis meliputi pengembangan produk, divisi Healthcare, Energi, dan Teknologi Bangunan di AS, Eropa, dan Asia. Di Vietnam, Pham sukses mengembangkan bisnis bersama VinFast produsen mobil di Vietnam. Pabrik milik VinFast beroperasi secara digital dan pertama di Asia Tenggara. Siemens melengkapi Trung Nam Solar Park dan pertanian surya terluas di Vietnam yang menggunakan solusi listrik Balance of Plant. Selamat pak Pham. Siemens digitalize Industri Indonesia (Foto/@: Siemens Singapura)
Indonesia berpeluang menggali potensi besarnya dengan menerapkan digitalisasi di seluruh sektor industri dan individu. Pembangkit listrik, jaringan transportasi, fasilitas industri komersial, sistem energi, tambang, infrastruktur, manufaktur—termasuk tekstil, kimia dan farmasi, sektor makanan dan minuman—bahkan perbengkelan—dapat dioperasikan melalui ponsel cerdas berbasis industrial internet of things. Sebanyak 40 orang nara sumber (pakar, swasta dan pejabat) membeberkan kiat memasuki digital driver kepada 500-an orang para pelaku industri pada acara besutan PT Siemens Indonesia. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Dengan aplikasi Railigent® dapat memanfaatkan data rel kereta api secara cerdas yang memungkinkan operator kereta api mampu meningkatkan penjaga dan melindungi aset kereta api itu sendiri. Siemens menggunakan kecerdasan buatan dan analitik data yang canggih yang merupakan kunci untuk mencapai ketersediaan hingga 100 persen, perawatan yang optimal, dan peningkatan operasional kereta api. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Salah satu gelaran PT Siemens Indonesia adalah aplikasi yang disebut MindSphere yang penggunaannya merupakan sistem operasi terbuka Internet of Things berbasis cloud milik Siemens. Aplikasi ini digunakan untuk menghubungkan pabrik, sistem, mesin, dan produk yang memungkinkan pelaku industri memanfaatkan potensi data milik perusahaan (manufaktur) dengan analitis yang canggih. Para pelaku industri semakin mudah mengakses ke banyak aplikasi dan ekosistem pengembangan yang dinamis. MindSphere berfungsi dengan semua browser web populer. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Christian Mehlhom Sales Implementation Manager Digital Services Siemens Thailand menjelaskan bahwa aplikasi Railigent khusus kereta api sudah digunakan di India untuk lokomotif, China khusus kereta kecepatan tinggi, Thailand, dan Singapura. Indonesia? “Belum, namun kemajuan perkeretaapian di Indonesia telah memungkinkan penggunaan aplikasi Railigent,” jelas Christian seraya menambahkan, bahwa sistem ini membutuhkan big data dengan dukungan interface dan cloud platform. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Dengan aplikasi virtual reality (VR) buatan Siemens, PT Indonesia Power berpeluang meningkatkan optimalisasi pembangkit listrik. PT Siemens Indonesia dan Indonesia Power menyepakati kerja sama. Menurut Rahmat Syarif, aplikasi VR memudahkan Indonesia Power saat melatih peserta training. Peserta training berkesempatan berada di ruang mesin meski secara fisik tetap berada di ruang kelas. Para peserta menggunakan alat VR yang memvisualisasikan agar peserta training seolah berada di ruang mesin. Pesert training dapat membuka tiap elemen mesin pembangkit listrik dan kemudian memelajarinya sesuai arahan pelatih. “Peserta dapat naik atau turun lift menuju ruang mesin. Secara fisik, peserta training tidak mengunjungi lokasi pembangkit listrik,” tutur Rachmat Syarif. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
President Director dan CEO PT Siemens Indonesia (kiri, depan), Prakash Chandran dan Direktur Utama PT Indonesia Power, M. Ahsin Sidqi besalaman seusai menanda tangani kerja sama di Jakarta. Acara disaksikan (dari kiri, baris belakang) oleh Managing Board Member of Siemens AG and CEO of Smart Infrastructure, Cedrik Neike, President and CEO of Lead Country Singapore, Dr Thai Lai Pham, Deputi Bidang Infrastruktur Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi Ridwan Djamaluddin, Direktur Pengembangan dan Niaga, PT Indonesia Power, Adi Supriono, Direktur Sumber Daya Manusia dan Administrasi, PT Indonesia Power, Okto Rinaldi S, dan Manajer Advokasi dan Regulasi, PT Indonesia Power, Bagoes Bawono. Siemens digitalize indonesia (Foto/@: Siemens Indonesia)
Aplikasi Healthcare 4.0 membantu untuk meningkatkan kualitas medis para pasien sekaligus mampu mengirit biaya kesehatan. Di era digital disruption, demikian Cedrik Neike Pasien CEO Smart Infrastructure & anggota Dewan Direksi Siemens AG, pasien berharap mendapatkan kualitas perawatan dan layanan kesehatan yang regulasi kesehatan pun kian kompleks. Hal itu berdampak terhadap kenaikan biaya kesehatan. Asosiasi kesehatan dan rumah sakit berkolaborasi dan berkonsolidasi serta menyimpulkan biaya perawatan lebih efisien tanpa mengurangi mutu pelayanan bagi bagi pasien. Transformasi digital justru memungkinkan untuk merevolusi pelayanan bagi manusia, dan menciptakan rumah sakit yang cerdas. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Menurut Siemens, masa depan sektor bisnis justru berbasis digital platform yang menciptakan jembatan antara dunia nyata dan virtual (maya). Proses digitalisasi justru mengubah big data menjadi nilai yang bermanfaat bagi para pelaku bisnis termasuk energi. Siemens mengembangkan alat dan teknologi yang inovatif yang dapat dimanfaatkan oleh sektor industri dengan menerapkan kekuatan transformasi digital itu sendiri. Produk dan layanan digitalisasi memperkuat bisnis dengan meningkatkan keandalan sekaligus mempertahankan dan meningkatkan potensi margin. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Kementerian Perindustrian telah menyusun langkah-langkah implementasi Industry 4.0 berbasis Internet of Things. Contohnya sektor manufaktur—salah satu fokus Making Indonesia 4.0. Digitalisasi sangat penting bagi para pelaku industri. Perubahan yang dicapai positif, lebih efisien, keberlanjutan terjamin, dan pencapaian keamanan (produksi) yang lebih optimal. Siemens proaktif membantu dan memetakan arah agar para pelaku industri di Indonesia lebih mampu mengatasi tantangan, mudah menggunakan kekuatan teknologi sesuai kriteria dan persyaratan smart technologies. “Siemens berusaha berperan sebagai pelopor digitalisasi,” imbuh Cedrik Neike salah satu petinggi Siemens AG. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Bagaimana ukuran suatu bangunan dan apa tujuan penggunaab aplikasi di gedung itu? Menurut Siemens, otomasi bangunan yang komprehensif dan portofolio sistem kontrol buatan Siemens menghasilkan capaian yang sempurna, dan mampu menyesuaikan solusi otomatisasi dan kontrol untuk kebutuhan tiap proyek (bangunan). Keterbukaan dan fleksibilitas aplikasi merupakan andalan semua sistem buatan Siemens. Protokol komunikasi yang terbuka memudahkan integrasi dengan sistem lain dan sekaligus opsi untuk memodernisasi. Contohnya, menggabungkan sistem listrik dan HVAC dalam pendekatan multi-disiplin yang komprehensif dan merancang keandalan—cara sempurna menjadi kenyataan. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Kawasan industri, sentra-sentra komersial, bangunan, kota, dan perumahan semakin rentan terhadap potensi masalah yang disebabkan keterbatasan biaya, pasokan sumber hidup (pangan), dan kualitas udara CO₂. Keterbatasan itu dapat diminimalisasi dengan solusi energi yang terdistribusi misalnya secara lokal—mengubah masalah menjadi variabel jangka panjang yang dapat dikalkulasi berdasarkan bisnis dan sektor industri. Solusi menggunakan perpaduan yang optimal dari sumber daya energi terdistribusi seperti energi terbarukan, gabungan pemanas, pembangkit listrik, dan sistem penyimpanan yang dikelola dengan manajemen energi terbaik. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Siemens menyadari bahwa menggunakan solusi berbasis cloud tidak mencukup lagi. Oleh karena itu, para pelaku industri—utamnya sektor manufaktur—harus memiliki jalur baru untuk mencapai pertumbuhan bisnis signifikan dan tetap berinovasi. Siemens mampu memberdayakan perusahaan dengan teknologi dan wawasan industri secara unggul yang dilakukan dengan menghubungkan sistem dan proses. Siemens memahami kebutuhan para pelanggan yakni akses—ini baru terwujud setelah Siemens menawarkan domain keahlian layanan dan solusi cloud yang fleksibel dan terukur di pasar. Para pelanggan mengalami akses ke cloud yang telah ditingkatkan meliputi kinerja, evaluasi, pembelian, on-boarding dan aspek pendukung, tutur Cedrik Neike salah satu bos Siemens AG. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Panangian Sinaga staf Control Product Specialist PT Siemens Indonesia menjelaskan, aplikasi SIMOCODE berfungsi untuk mengelola motor (mesin) tegangan rendah dengan kecepatan konstan. Dengan aplikasi ini maka tersedialah fungsi perlindungan, pemantauan, dan kontrol yang komprehensif. Dengan aplikasi ini pengguna memanfaatkan data operasional, servis, dan diagnostik detail –termasuk alat atau sistem pemutusan motor (mesin) yang kurang aman. Pengguna dapat melakukan komunikasi melalui aplikasi PROFIBUS, PROFINET/PROFIsafe, Modbus RTU, IP Ethernet, dan OPC UA dengan memanfaatkan cloud. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Pelaku industri manufaktur yang telah menggunakan perangkat lunak digital buatan Siemens bakal mencapai efisiensi dan fleksibilitas dalam. Perusahaan ini merencanakan peluncuran solusi yang disebut Siemens Opcenter™ yang dapat digunakan perusahaan-perusahaan untuk merampingkan rantai lini produksi. Dengan perangkat Siemens Digital Industries mendukung transformasi yang memungkinkan perusahaan para insinyur, operasional manufaktur, dan perancang elektrik mudah berkomunikasi. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Iwan Setiawan spesialis aplikasi kesehatan, menjelaskan PT Siemens Indonesia menyediakan perangkat untuk membantu medis. Contohnya aplikasi UniPOC™ berkaitan dengan Sistem Manajemen Data. Aplikasi ini merupakan solusi manajemen data yang menghubungkan dan mengelola ekosistem perangkat perawatan di rumah sakit. Siemens Healthineers (Indonesia) melaksanakan pendidikan untuk meningkatkan ketrampilan dokter, perawat, dan bidan. Tim medis memperluas pelayanan pengobatan yang presisi, mengubah pemberian perawatan, meningkatkan pengalaman pasien. Hal itu tercapai berdasarkan penerapan digitalisasi perawatan kesehatan. Siemens dan Perhimpunan Radiografer Indonesia juga menyelenggarakan kursus terakreditasi Satuan Kredit Proses. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Siemens memperkenalkan Fusesaver yakni perangkat berkecepatan ekstra tinggi yang digunakan pada saluran pipa yang harus dilindungi yakni sekering dalam utilitas listrik dengan sistem distribusi—khusus pada tegangan rendah dan menengah. Jika terjadi gangguan arus, Fusesaver mampu mendeteksinya, membuka alat dan kemudian menghapus gangguan itu. Alat ini mencegah sekering dari gangguan sehingga kita menghemat ribuan dolar tiap tahun. Kita dapat membuka dan menutup Fusesaver secara manual dengan menggunakan hot stick atau melalui laptop PC dari jarak jauh—tentu dengan unit remote control melalui sistem yang disebut utilitas SCADA. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Bertambahnya populasi manusia dan kendaraan menyebabkan kondisi lalu lintas di kota-kota besar semakin buruk. Di Australia dan Selandia Baru misalnya, jumlah kendaraan bermotor yang terdaftar pertumbuhan rata-rata 2 persen per tahun. Sementara data Statistik Transportasi DKI Jakarta tahun 2018, pertumbuhan mobil penumpang mencapai 6,48 persen per tahun pada periode 2012-2016. Mobilitas menjadi masalah yang menantang sedangkan pembangunan jalan membutuhkan waktu lama. Jalan terbaik untuk mengatasi kemacetan adalah dengan menerapkan teknologi digital yang memungkinkan pengelolaan arus lalu lintas lebih efisien dan meningkatkan kapasitas jalan sekaligus meminimalkan penundaan dan dampak terhadap lingkungan. Teknologi buatan Siemens telah terbukti di berbagai kota di dunia. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: mmINDUSTRI.co.id/Rayendra L. Toruan)
Aplikasi SINAMICS G120X merupakan konverter frekuensi baru dari drive SINAMICS. Penggunaannya telah terbukti dan optimal seperti dilakukan di infrastruktur dan aplikasi untuk proyek air dan limbah cair di industri. Aplikasi ini digunakan di dalam pompa dan kipas yang terotomatisasi di bangunan. Keandalan aplikasi SINAMICS G120X sesuai dengan keinginan pengguna yang dapat memanfaatkan kekuatan elemen untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat. Sebagai bagian dari rangkaian produk yang lengkap dan mulus, konverter frekuensi secara praktis memenuhi setiap persyaratan. Siemens digitalize Indonesia (Foto/@: Siemens AG)
Konverter frekuensi baru—SINAMICS G120X—adalah seri produk yang telah terstandarisasi dan tepat digunakan di semua voltase dan jenis suplai—juga tersedia dalam rentang daya yang panjangnya mulau dari 0,75 kW hingga 630 kW. Perangkat ini sesuai dengan standar EMC global dan ukuran panjang kabel motor mencapai 150 m. Fungsi keselamatan Safe Torque Off (STO) terintegrasi berdasarjan sertifikasi. Desainnya kokoh dengan perlindungan opsional terhadap rembesan air. SINAMICS G120X digunakan dalam kondisi yang keras. Sedangkan konverter frekuensi dapat dioperasikan dalam kondisi lingkungan yang. Calon pengguna dapat mengoneksi melalui cloud seperti SINAMICS CONNECT 300, dan SINAMICS G120X—perangkat aplikasi yang mendrive pengguna memasuki proses digitalisasi. Siemens digitalize Indonesia (Fot/@: Siemens AG)
Diwakili oleh Prakash Chandran selaku Presiden Direktur dan CEO PT Siemens Indonesia, menandatangani nota kesepahaman dengan PT Indonesia Power anak perusahaan PT PLN (Persero).
Siemens Digitalize Indonesia
Dengan demikian PT Indonesia Power dapat menggunakan aplikasi realitas maya (virtual reality) sehingga tercapai optimasi di perusahaan pembangkit listrik. Perusahaan ini dapat menggunakan cloud commuter milik grup Siemens AG yang kantor pusatnya di Berlin dan Munich, Jerman.
Siemens berkomitmen untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan personil pengoperasian dengan mengembangkan modul pelatihan percontohan untuk pusat pelatihan digital milik Indonesia Power.
Setelah penanda tanganan kerja sama itu, modul pelatihan tambahan dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan spesifik pembangkit listrik. Proyek ini dilaksanakan pada akhir 2019.
Siemens Indonesia
Ketika membuka forum Siemens digitalize Indonesia , Prakash Chandran, menandaskan Siemens Indonesia ingin mendidik dan melatih minimal 1300 orang anak muda menjadi tenaga ahli bidang kelistrikan.
Untuk itu, Siemens Indonesia menyediakan berbagai aplikasi dan perangkat terkait yang dapat digunakan oleh sektor industri meluputi energi, infrastruktur dan konstruksi, kesehatan, manufaktur, dan sebagainya.