Inspiration, MICE

Gagasan Baru dan Inovasi Solusi Terbaik, Tulislah Daftar Ide

Tiap gagasan baru dan inovasi adalah solusi untuk memecahkan masalah. Para ilmuwan menulis daftar ide memerangi #viruscorona.   Penulis/editor: Rayendra L Toruan mmINDUSTRI.co.id...

Written by Rayendra L. Toruan · 2 min read >

Tiap gagasan baru dan inovasi adalah solusi untuk memecahkan masalah. Para ilmuwan menulis daftar ide memerangi #viruscorona.  

Bagaimana manufaktur aditif dapat membantu memerangi virus corona? Proyek UE AMable mencari  ide sebagai solusi pemecahan yang ampuh. Tiap organisasi seperti UKM dapat mengajukan solusi dan jika gagasan cukup ampuh maka otoritas membantu pendanaan. Gagasan baru dan inovasi solusi terbaik (Foto/©: Mike Fouque – stock.adobe.com)

Penulis/editor: Rayendra L Toruan

mmINDUSTRI.co.id – Tahun 2022 merupakan tahun ketiga bagi dunia yang menghadapi serbuan #viruscorona. Lebih dari 5 juta penduduk dunia kehilangan nyawa termasuk Indonesia yang menelan korban lebih dari 100.000 orang.

Meski badai serbuan COVID-19 telah menurun, ada baiknya kita pelajari cara para ilmuwan untuk mendapatkan ide atau gagasan baru untuk memerangi virus yang beranak pinak dengan beberapa varian itu.

Seperti dilakukan oleh para ilmuwan di Jerman mana kala mereka mengerjakan projek AMable guna mencari  solusi yang fleksibel untuk memerangi virus korona itu yang mungkin menjadi endemi.

Informasi ini berguna untuk mengingkatkan kita ke masa sulit yang menimpa dunia. Virus korona sangat  melumpuhkan kehidupan publik dan pribadi. 

Bukan hanya warga biasa yang panik namun banyak pihak otoritas di berbagai negara yang kekurangan peralatan medis dan solusi untuk melindungi dari penyebaran virus ganas itu. Kita beruntung karena penanganan virus termasuk salah satu terbaik di dunia.

Bagaimana institusi ilmiah dan dinas kesehatan  di seluruh Eropa menghadapi gelombang virus itu? 

Para ilmuwan Fraunhofer Institute for Laser Technology ILT mendukung perusahaan yang mengerjakan proyek UE AMable

Proyek itu bertujuan untuk merealisasikan ide additive manufacturing atau manufaktur aditif yang dapat mengatasi kemacetan dan kebuntuan yang timbul. Solusinya harus ampuh memecahkan masalah  dengan lebih baik. 

Di sektor industri, ide additive manufacturing merupakan bagian dari himpunan teknologi seperti printer 3D, direct digital manufacturing, dan rapid prototyping

Penggunaan teknologi additive manufacturing menambahkan material berukuran kecil  ke bahan ial utama untuk dibuat menjadi suatu produk.

Berbeda dengan pembuatan komponen secara konvensional yang dilakukan dengan mengurangi bahan dari material utama tadi. 

Penggunaan additive manufacturing, membutuhkan perangkat lunak seperti CAD yang bertugas sebagai pemberi informasi pada mesin. 

Mesin pembaca informasi akan mengetahui  kebutuhan dan ukuran material yang digunakan pada proses produksi misalnya produk atau alat suntik.      

Para ilmuwan berhasil membuka jalan untuk pencetakan 3D melalui projek AMable. Dengan printer 3D maka bahan  logam dan plastik dapat dicetak.

Para ilmuwan yakin untuk merekomendasikan bantuan dan pendanaan publik guna memerangi COVID-19. 

Syaratnya, para UKM atau pelaku manugaktur yang terpilih harus mengajukan langkah pertama dengan mengirimkan proposal berisikan gagasan baru dan selanjutnya mengajukan  konsep solusi yang sesuai dengan  produksi aditif produk baru dalam hal ini produk vaksin.

Para ilmuwan ingin melindungi manusia dari efek jangka panjang yang disebabkan pandemi. Oleh karena itu, mitra proyek UE AMable harus mampu membuat terobosan baru. 

Di bawah inisiatif I4MS (ICT Innovation for Manufacturing UKM) Uni Eropa, maka pekerjaan utama adalah bagaimana cara   mempercepat pencetakan 3D dengan menggunakan bahan  logam dan plastik yang dibuat oleh  usaha kecil dan menengah (UKM). 

Langkah-langkah selanjutnya adalah penyediaan solusi ampuh yang cepat dan andal sesuai pekerjaan yang diperlukan guna kelangsungan hidup manusia—ini dapat tercapai di rumah sakit, praktik medis, dan perawat. Mereka menggunakan alat medis hasil dari inovasi

Sedangkan sektor produksi yang dilakukan oleh pengelola  UKM, industri, dan para pengajin berfokus pada pembuatan solusi yang dapat dikerjakan oleh para pekerja di lokasi mereka.

Gagasan atau ide seperti apa yang dapat diwujudkan dengan pencetakan 3D?

“Kami menerima banyak ide dari UKM yang berguna untuk menyelesaikan tugas yang mendesak ini. Para pencetus gagasan menggunakan proses aditif,” tutur Ulrich Thombansen, Koordinator Proyek dan Ilmuwan dari Fraunhofer ILT. 

“Kami memeriksa jenis kasus dengan menggunakan pencetakan 3D yang menghasilkan komponen lebih cepat dan lebih andal daripada proses konvensional. Bagaimana solusi baru mampu memenuhi permintaan solusi secepat mungkin.”

Pengerjaan proyek AMable menawarkan dukungan universal di semua fase manufaktur aditif. 

Mitra platform memiliki keahlian yang diperlukan untuk pencetakan 3D yang aman untuk proses dengan bahan dari semua jenis – dari plastik atau logam hingga keramik. 

Baca: Medis Membutuhkan Printer 3D,  Lokasi Terpencil dapat Menggunakan    

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *