Maritime-Tech, SHIP BUILDING

Eksplorasi Laut Terdalam, Kendaraan Lincah seperti Ulang-Alik

ShareBagaimana eksplorasi laut terdalam? Kinerja autonomous underwater vehicles (AUVs) atau kendaraan bawah air demikian lincah seperti pesawat ulang-alik saat melintasi ruang antarsika....

Written by Erwin Prasetyo · 1 min read >
Eksplorasi Laut Terdalam

Bagaimana eksplorasi laut terdalam? Kinerja autonomous underwater vehicles (AUVs) atau kendaraan bawah air demikian lincah seperti pesawat ulang-alik saat melintasi ruang antarsika.  

Eksplorasi Laut Terdalam
Berat autonomous underwater vehicles (AUVs) sekitar 700 kilogram, dan merupakan kendaraan bawah air yang lincah saat dioperasikan. Eksplorasi laut terdalam, kendaraan lincah seperti ulang-alik (Foto/©: Fraunhofer IOSB-AST)

Kendaraan bawah air atau autonomous underwater vehicles (AUVs) buatan Fraunhofer IOSB mampu mengatasi semua rintangan dan masalah di bawah air tepatnya di  dasar laut. 

Eksplorasi Laut Terdalam

Uji  coba pernah diperagakan pada pameran Oceanology International di London, Inggeris dan di Hannover, Jerman, beberapa tahun lalu. 

Tim ahli menyebutkan kendaraan yang mereka rancang sebagi deep diving AUV for exploration disingkat DEDAVE yang bergerak lincah, dan memiliki kemiripan dengan pesawat ulang-alik saat mengangkasa. 

Menurut laman www.whoi.edu pergerakan kendaraan bermesin bawah air laut atau autonomous underwater vehicles (AUVs) dapat deprogram misalnya sebagai kendaraan robot bergantung pada desain dan tujuan. 

Kendaraan  AUVs mampu melayang di dalam air, berkelana atau meluncur menembus arus laut tanpa dikontrol oleh operator yakni manusia pada waktu real-time

Eksplorasi Laut Terdalam

Beberapa jenis AUVs mampu berkomunikasi dengan operator secara berkala atau terus-menerus melalui sinyal satelit atau suara akustik di bawah air untuk minta saat melakukan beberapa tingkat kontrol yang dibutuhkan.

Para ilmuwan memungkinkan untuk melakukan eksperimen lain dari kapal lain yang berada di permukaan. Sementara kendaraan AUVs tidak mengumpulkan data di tempat lain atau di lautan terdalam sesuai dengan program. 

Akan tetapi, beberapa jenis AUVs dapat membuat keputusan sendiri, mengubah profil misi  berdasarkan data lingkungan yang diterima melalui sensor saat dan sedang bergerak di bawah air.

Tim peneliti yang dipimpin oleh Manajer Proyek, Profesor Thomas Rauschenbach dari Fraunhofer IOSB-AST  menggunakan teknologi baru yang belum pernah digunakan di dalam AUVs konvensional (lainya) hingga saat ini. 

Contohnya, bagaimaa cara menghindari kekacauan khas kabel, yang sering menjadi sumber kesalahan dan bentuknya seperti spageti? 

Tim peneliti memasang sistem bus CAN seperti yang digunakan di setiap mobil modern. 

Dengan bus controller area network (CAN) yang merupakan sistem saraf, kendaraan bawah air atau autonomous underwater vehicles memungkinkan komunikasi antara semua bagian di dalam kapal. 

Demikian pula, node  bentuknya seperti otot yang terhubung melalui bus CAN, yang bertindak sebagai sistem jaringan pusat. 

Pada gilirannya, unit kontrol elektronik  atau electronic control unit (ECU) berfungsi seperti lengan dan kaki. 

Apa yang dicapai  dengan menggunakan ECU? Unit kontrol elektronik (ECU) digunakan di dalam mobil dan truk yang berfungsi untuk mengontrol fungsi mesin dan komponen lainnya. 

ECU merupakan komputer yang memilki chip agar dapat membuat pra-program dan program internal kendaraan bawah air—tidak jauh berbeda dengan komputer rumah atau laptop.

ECU terdiri dari kabel ramping dan halus—semua perangkat kontrol dan motor listrik dapat dihubungkan. 

“Banyak ahli yang mengunjungi laboratorium kami, mereka mengagum betapa rapi peran deep diving AUV for exploration atau DEDAVE yang dipasang di  dalam kapal,” tutur Profesor Thomas Rauschenbach. 

Keuntungan memiliki begitu sedikit kabel dan konektor adalah bahwa kesalahan dihindari. Modul baru, sensor atau perangkat uji juga dapat dihubungkan dengan cepat dan mudah ke bus CAN yang standar. 

Dengan baterai dan perangkat penyimpanan data yang disimpan di tempatnya dengan mekanisme terkait yang tangguh dan sederhana, dan memungkinkan data dihapus dengan mudah jika diperlukan. 

Bagaimana kedaraan bawah air menelusuri kedalamah 6000 meter selama 20 jam? Kisah eksplorasi laut terdalam, kendaraan lincah seperti ulang-alik semakin seru dan menarik. Selengkapnya baca artikel lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *