Management System, MANEJEMEN&SAFETY

Cara Ampuh Melawan Pandemi Virus Corona, Kesepakatan Para Ahli Biologi

ShareBagaimana cara ampuh melawan pandemi virus Corona? Inilah kerja sama para ilmuwan biologi dan pakar di bidang data agar mudah memerangi Covid-19....

Written by Boromeus Sihombing · 2 min read >
Pandemi Virus Corona

Bagaimana cara ampuh melawan pandemi virus Corona? Inilah kerja sama para ilmuwan biologi dan pakar di bidang data agar mudah memerangi Covid-19.  Kapan para ilmuwan di ASEAN menggunakan teknik skrining dan komputasi canggih seperti diterapkan di E4C?  

Pandemi Virus Corona
Lembaga Fraunhofer IME membangun  konsorsium bertajuk E4C yakni kerja sama antara pakar biologi dan pakar data untuk menciptakan teknologi dan sistem yang dapat memerangi virus Corona atau Covid-19. Proyek  konsorsium E4C didanai oleh Uni Eropa. (Foto/©: Fraunhofer IME|Bernd Müller)

Negara-negara yang tergabung dalam Uni Eropa mengerahkan segala kemampuan dan daya untuk memerangi pandemi virus Corona atau SARS-CoV-2 atau Covid-19. 

Tanpa banyak menghabiskan waktu untuk berdebat dan berdiskusi, Uni Eropa menyepati sebagian dari dana darurat digunakan untuk membiayai penelitian terhadap coronavirus baru SARS-CoV-2.

Komisi Eropa menghibahkan sebesar Euro 3 juta  untuk digunakan oleh Exscalate4CoV (E4C), sebuah konsorsium 18 lembaga dari tujuh negara Eropa, dan divisi Kedokteran dari Fraunhofer IME berperan penting dan merupakan kunci kolaborasi. Kita belum mendengarkan kerja sama seperti ini di ASEAN.

Tim peneliti yang bekerja di E4C berusaha untuk mengidentifikasi molekul yang dapat bekerja maksimal untuk melawan virus Corona atau Covid-19. Tim ahli menggunakan teknik skrining dan komputasi canggih. 

Konsorsium publik-swasta dipimpin oleh Dompé farmaceutici S.p.A. sebuah perusahaan Italia—dalam    platform silico sebagai bagian dari jaringan Exscalate, memungkinkan penyaringan virtual yang sangat cepat terhadap obat-obatan potensial umtuk melawan patogen.

Dalam kerangka kerja proyek, para ahli virologi E4C mengkarakterisasi protein dalam genom virus, yang sangat penting untuk infeksi sel oleh SARS-CoV-2. 

Tim ilmuwan Dompé dan E4C kemudian memprediksi jenis senyawa yang dapat mengenai protein target–bertujuan untuk menghambat replikasi virus. 

Pandemi Virus Corona
Penggunaan teknik skrining dan komputasi canggih. (Foto/©: Fraunhofer IME|Bernd Müller)

Selanjutnya, untuk mengidentifikasi senyawa yang paling menjanjikan ini, tim proyek Fraunhofer  secara sistematis mengujinya pada platform penyaringan dengan bantuan robot otomatis.

Sementara ahli biologi struktural dari mitra E4C lainnya mengeksplorasi interaksi yang tepat dari serangan kimiawi dengan target viral yang mendasarinya. 

Lembaga Fraunhofer IME menyediakan hubungan kunci antara ahli biologi dan ilmuwan data dalam konsorsium. 

Fraunhofer IME juga bertanggung jawab untuk mengelola data dalam konsorsium dan memastikan publikasi akses terbuka yang tepat waktu sesuai dari hasilnya.

Mitra E4C selanjutnya memeriksa kemanjuran obat yang sudah dipasarkan dan sedang diselidiki untuk pengobatan pasien Covid-19. 

Fraunhofer IME memiliki spesialisasi dalam upaya repurposing dalam banyak penyakit. Lembaga ini memiliki seperangkat 5400 senyawa repurposing yang tersedia dan telah mencapai penggunaan klinis di 600 indikasi.

Dan  baru-baru ini Fraunhofer IME berinvestasi untuk teknologi canggih yang disebut Sistem Analisis Konten Tinggi yang digunakan dalam pembuatan profil senyawa. 

Bersama dengan para ilmuwan dari Leuven, Belgia, tim Fraunhofer menganalisis senyawa tadi untuk mengidentifikasi obat yang dapat bertindak langsung pada virus atau memperkuat mekanisme pertahanan induk sel manusia.

“Strategi ini dibangun di atas keahlian kami yang mendalam dalam menggunakan kembali obat-obatan yang dipasarkan saat ini untuk indikasi baru,” kata Dr. Philip Gribbon, Screening Port, Division Translational Medicine, Fraunhofer IME. 

“Mengidentifikasi perawatan terhadap coronavirus baru akan menjadi pekerjaan yang sangat besar”, tambah Prof. Dr. Dr. Gerd Geisslinger, Manajemen Institut Eksekutif, Fraunhofer IME. 

“Namun berdasarkan keunggulan ilmiah dari tim IME Fraunhofer, kami yakin bahwa komitmen kami untuk memberikan solusi terhadap tantangan dari Covid-19 dapat membuat perbedaan nyata bagi mereka yang terkena dampak epidemi ini.”

Para ilmuwan dan pakar di ASEAN tentunya tak mau kalah untuk menciptakan cara ampuh melawan pandemi virus Corona.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *