Berapa Harga Kapal Selam Alugoro 405, Memiliki Daya Hancur dan Dahsyat

Kapal selam Alugoro 405 memiliki daya hancur dan dahsyat  dengan terpedo black shark dari whitehead alenia sistemi subacquei. Apa harapan Menteri Pertahanan,  Prabowo Subianto kepada PT PAL Indonesia dalam lima tahun ke depan?   

Bagaimana mengetahui ketangguhan kapal selam Alugoro 405? Menurut rilis yang dikiriman oleh Kepala Humas PT PAL Indonesia (Persero), Utario Esna Putera, kapal selam Alugoro 405 telah melalui berbagai proses pengujian seperti harbour acceptance test (HAT) sebanyak 53 item sea acceptance test (SAT) SAT. 

Kapal Selam Alugoro 405

Kapal Alugoro 405, dirancang dan  dibangun di fasilitas kapal selam milik PT PAL. Dalam pengerjaan joint section, para teknisi PT PAL berhasil menyelesaikan pekerjaan dengan predikat zero defect artinya tanpa kesalahan.

Sementara penamaan kapal selam Alugoro  405 terinspirasi ketika  fase peluncuran atau launching diesel electric submarine U209/1400 (KSDE U209 Chang Bogo Class) yang kemudian diberi nama Alugoro. 

Berdasarkan kisah pewayangan, Alugoro merupakan salah satu senjata berbentuk gada yang dimiliki oleh Prabu Baladewa—merupakan tokoh wayang yang dikenal adil, tegas, dan jujur. 

Senjata Alugoro milik Baladewa adalah hadiah dari Batara Brama guru  Baladewa yang mengajarkan berbagai macam ilmu. Senjata itu diberikan sebagai tanda kelulsan Baladewa menuntut ilmu.

Senjata memiliki kekuatan pemusnah yang sangat dahsyat karena Alugoro berbentuk gada dengan kedua ujungnya yang runcing.

Sementara, Sekretaris Perusahaan PT PAL Indonesia, Rariya Budi Harta menjelaskan pemberian nama Alugoro dengan harapan dan penuh keyakinan, kapal selam Alugoro 405 mampu melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai senjata yang memiliki daya hancur yang besar dan dahsyat. Ia yakin kapal selam buatan PT PAL itu tidak pernah kalah dalam setiap peperangan.

Kapal selam ini  mampu melaju dengan jangkauan 10.000 mil laut atau 19.000 km dengan 40 orang kru. Sementara kemampuan jelajah selama 50 hari. Usia kapal ini (life time) mencapai 30 tahun.

Kapal selam buatan PT PAL ini telah diuji secara tactical diving depth (TDD) dan mampu menyelam 310,8 meter di Perairan Utara Pulau Bali. TDD merupakan tes kedalaman taktis bagi sebuah kapal selam di kedalaman di bawah layer laut yang sulit dideteksi kapal dari atas permukaan air.

Menurut Kepala Divisi Kapal Selam PT PAL Indonesia, Satriyo Bintoro, kapal selam perlu melalui  tahapan TDD sebagai uji kekedapan kapal. Hasilnya? 

Kapal selam Alugoro 405 mampu  mempertahankan kekedapan pada kedalaman 300 meter dengan tekanan lingkungan pada kedalaman tersebut sebesar 30 bar. Bagaimana kapal selam dibuat? 

Proses pembuatan kapal selam Aluhoro 405 dikerjakan oleh para teknisi dengan mengikut tahapan seperti joint section, test and trials (setting to work, hydro test, harbour acceptance test (HAT), sea acceptance test including pre-SAT, dan penyusunan working standard  sesuai PT PAL.

Proses pembuatan kapal selam berlangsung dalam dua tahap yaitu pekerjaan part assembly—kapal  dibagi dalam beberapa blok. Selanjutnya, tahap kedua atau disebut joint assembly seperti pekerjaan menghubungkan beragam pipa, elektronika, dan bahkan alat sonar—semua dikerjakan di PT PAL.

TNI Angkatan Laut RI memiliki tiga kapal selam yakni Alugoro 405 dibuat di galangan PT PAL, sedangkan kapal selam  Nagapasa 403 dan Ardadedali 404 diproduksi di Korea Selatan. 

Ketiga kapal selam itu memiliki teknologi canggih yang berguna untuk mengatasi peperangan di bawah permukaan air laut. 

Sedangkan kapal selam Alugoro 405 dilengkapi dengan torpedo black shark generasi terbaru dari whitehead alenia sistemi subacquei yang mampu mencapai jarak target sejauh  50 km.

Pengembangan kapal selam Alugoro 405 mendapat dukungan tambahan Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp1,5 triliun (APBN TA 2015). 

Ringkasan Kapal Selam Alugoro 405                                                                                                                    Dipesan            :   21 Desember 2011
Pembuat            : PT PAL Indonesia dan Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering
Diluncurkan      :   17 Maret 2021
Kelas dan jenis :    Kapal selam kelas Nagapasa                                                                                                        Berat benaman :   1.596 ton
Panjang              :   61,3 meter (201 ft)
Kecepatan          :   Menyelam 11 knot (20 km/h)
Jangkauan          :   10.000 mil laut (19.000 km)                                                                                                      Biaya produksi :    Rp1,5 triliun                                                                                                                       Pengguna : TNI Angkatan Laut Republik Indonesia

Menteri Pertahanan Republik Indonesia,  Prabowo Subianto mengharapkan ke depan dalam 5 tahun, PT PAL Indonesia (Persero) mampu memproduksi kapal selam sendiri mulai dari design hingga produksi. 

Modernisasi alat utama sistem senjata TNI adalah dalam rangka penguatan pertahanan nasional di tengah kondisi geopolitik saat ini yang tidak pasti. 

Menteri Prabowo Subianto menyampaikan, bangsa Indonesia cinta damai tapi lebih mencintai kemerdekaan. Kementerian Pertahanan berupaya memenuhi kebutuhan alutsista TNI melalui kerja sama industri dalam negeri nasional ungkap Prabowo.

Baca: Kapal Selam Alugoro-405 Buatan PT PAL, Menyelam Sedalam 25 Meter