Energi, Supporting

Produktivitas Turbin Meningkat dengan Pelumas DTE™ 932 GT

ShareSegala jenis mesin pembangkit listrik—utamanya mesin turbin berukuran raksasa—membutuhkan pelumas agar produktivitas turbin meningkat. Apa jenis pelumas yang paling tepat? Presiden Direktur...

Written by Jurnalis Industri · 1 min read >

Segala jenis mesin pembangkit listrik—utamanya mesin turbin berukuran raksasa—membutuhkan pelumas agar produktivitas turbin meningkat. Apa jenis pelumas yang paling tepat? Presiden Direktur PT ExxonMobil Lubricants Indonesia Osman Durrin memberikan resep jitu.  

 

Osman Durrani President Diretor PT ExxonMobil Lubricants Indonesia dan bagan proyeksi penggunaan sumber energy untuk menggerakkan mesin listrik seperti dipaparkan oleh Pak Osman.  (Foto: Rayendra L. Toruan)

Meski bisnisnya adalah pelumas yang digunakan seluruh sektor industri, Presiden Direktur PT ExxonMobil Lubricants Indonesia, Osman Durrani piawai menjelaskan proyeksi sumber-sumber energi dengan membandingkan data tahun 2017 dan proyeksi pada tahun 2026.

“Saya pikir setiap orang yang ada di rungan ini mengetahui sumber-sumber energi di Indonesia,” jelas Osman Durrani kepada 400-an orang peserta Indonesia Turbine Seminar 2017.  Seminar itu diselenggarakan oleh PT ExxonMobil Lubricants Indonesia  yang juga menghadirkan pembicara dari PT Siemens Indonesia, PT General Electric Indonesia,  dan seorang pakar mesin turbin dari ExxonMobil China.

Osman mencontohkan, tahun 2017, Indonesia memanfaatkan LNG sebesar 8 persen, batubara 55,60 persen, gas 17,80 persen, geothermal 4,60 persen, hydro 6,40 persen, dan sumber energi lainnya.

Tahun 2026, Osman memprediksi, penggunaan LNG meningkat menjadi 19,30 persen, sedangkan batubara turun menjadi 50,40 persen, gas  juga turun menjadi 7,40 persen, geothermal naik sebesar  9 persen, demikian juga hydro 12,30 persen.

Data penggunaan sumber energi baik yang mengalami kenaikan dan penurunan yang diungkapkan oleh pak Osman tentunya penting bagi para pelaku industri—termasuk produsen pelumas—agar mampu menyesuaikan  jenis produksi pelumas—termasuk pembuat mesin kelistrikan dan industri pendukung energi—yang tentu menggunakan pelumas  agar produktivitas turbin meningkat .

Fokus bahasan seminar itu untuk mengetahui cara  produktivitas turbin meningkat. Bagaimana caranya?  Nah, ExxonMobil Lubricants Indonesia membeberkan  solusi-solusi pelumasan yang tepat untuk membantu para pelaku industri kelistrikan memahami dan mengatasi tantangan bisnis di Indonesia.

Pelaksaan kegiatan itu disesuaikanh dengan agenda pemerintah Republik Indonesia yang  menargetkan pencapaian pasokan listrik sebesar 99.7 persen dan pembangunan 80.5 GW pembangkit listrik hingga tahun 2025. Hal itu dituangkan dalam Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2016–2025 yang diterbitkan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada bulan Juni 2016.

Pada kesempatan itu, Mobil Lubricants memperkenalkan Mobil DTE™ 932 GT sebagai pelumas mesin turbin dengan performa tinggi yang dirancang khusus agar dapat memperpanjang dan meningkatkan keandalan kinerja turbin.

Bertepatan dengan momentum tersebut, Mobil Lubricants juga menghadirkan Mobil DTE™ 732 M, salah satu produk mutakhir dari jajaran pelumas premium Mobil DTE™ yang telah melayani industri pembangkit energi di seluruh dunia selama lebih dari 50 tahun.

Bagaimana  pelumas Mobil DTE™ 732 M dan pelumas premium Mobil DTE™ bekerja agar produktivitas turbin meningkat?

Simak Keandalan Pelumas ExxonMobil Sejak 100 Tahun Silam

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *