Human Development

Mau Ikuti Program Hitachi Young Leaders?

ShareIni kesempatan bagi mahasiswa Indonesia untuk mengikuti forum kepemimpinan di Yangoon, Myanmar pada Juli 2017. Semua biaya ditanggung oleh Hitachi. Perusahaan asal...

Written by Boromeus Sihombing · 1 min read >

Ini kesempatan bagi mahasiswa Indonesia untuk mengikuti forum kepemimpinan di Yangoon, Myanmar pada Juli 2017. Semua biaya ditanggung oleh Hitachi.

Peserta program Hitachi Young Leaders Initiative. (Sumber foto” Hitachi Asia Indonesia)
Peserta program Hitachi Young Leaders Initiative. (Sumber foto” Hitachi Asia Indonesia)

Perusahaan asal Jepang Hitachi Asia Ltd. mengalokasikan sejumlah dana untuk membiayai pelaksanaan program Hitachi Young Leaders Initiative (HYLI) bagi mahasiswa Indonesia. Program ini merupakan yang ke-14 dan bagi 4 orang mahasiswa yang lulus seleksi disiapkan mewakili Indonesia guna mengikuti forum regional yang berlangsung di Yangoon, Myanmar pada 10-13 Juli 2017.

Hitachi Ltd., memulai program ini pada tahun 1996.  HYLI merupakan program kepemimpinan (thought leadership)  sebagai bagian tanggung jawab sosial (CSR) perusahaan. Hitachi ingin mengidentifikasi dan menyiapkan calon-calon  pemimpin masa depan di Asia utamnya di Asia Tenggara.

Melalui program ini para mahasiswa berkesempatan bertemu dan mendiskusikan berbagai masalah di tingkat regional dan global dengan nara sumber dari tokoh-tokoh regional terkemuka yang berasal dari kalangan pemerintah, sektor swasta, dan para akademisi.

President Direktur PT Hitachi Asia Indonesia, Takuya Yamakawa menuturkan, sejak 20 tahun lalu, HYLI menghimpun para mahasiswa berbakat dan berkesempatan untuk lebih terlibat dalam menciptakan kondisi masyarakat yang lebih baik. Para alumni HYLI menjadi akademisi, menduduki posisi penting di pemerintahan, dunia usaha, dan memiliki pengaruh nyata bagi masyarakat sekitar mereka. Tentu saha berkat pengalaman mengikuti program HYLI.

Sementara tema HYLI ke-14 tahun 2017 bertajuk Challenges and Solution in ASEAN Urbanization yang dilaksanakan di Yangoon, Myanmar. Para peserta berkesempatan untuk belajar dan berinteraksi dengan para pemimpin dan individu-individu berpengaruh di sektor perencanaan kota (urban planning) dan sistem masyarakat berkelanjutan (sustainable society) di kawasan ASEAN. Para mahasiswa juga dapat mengikuti berbagai aktivitas lintas budaya yang dapat membangun jaringan dan menjadi bekal untuk membangun karier mereka pada masa mendatang.

Pendafataran calon peserta berlangsung hingga tanggal 23 Februari 2017. Mahasiswa yang masih kuliah di Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, dan Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta—silakan mendaftarkan. Yamakawa tidak menjelaskan, kenapa hanya mahasiswa dari lima perguruan tinggi tersebut yang boleh melamar program tersebut. 

Kriteria calon peserta

Bagi peminat, para mahasiswa wajib memenuhi persyaratan sebagai berikut: 1. Mahasiswa sarjana atau pascasarjana penuh dari universitas dalam negeri yang berafiliasi dengan program HYLI, 2. Masih menjadi mahasiswa sarjana atau pascasarjana penuh sampai program HYLI berakhir di bulan Juli 2017, 3. Memiliki rata-rata minimum IPK 3.0 dari 4.0 (atau 3.5 dari 5), 4. Secara aktif bergabung dalam aktivitas ekstrakurikuler dan/atau kegiatan sosial, 5. Memiliki ketertarikan dan familiar dengan isyu-isyu regional dan global, dan 6. Fasih berbahasa Inggris baik lisan dan tulisan.

Berikutnya 7.    Berkomitmen untuk menghadiri kegiatan pasca HYLI di negeri asal (Indonesia) untuk berbagi pengalaman yang didapat selama program HYLI kepada rekan-rekan terdekat mereka,  8.    Berupaya mengambil inisiatif dan memimpin upaya dalam merealisasikan masyarakat yang berkelanjutan (sustainable) dan inklusif, dan  9.    Bukan merupakan alumni dari program HYLI terdahulu.

Mahasiwa yang lolos dalam penyaringan tahap awal wajib untuk menghadiri wawancara dengan anggota dewan juri dari Indonesia pada Maret 2017. Empat mahasiswa terpilih ditetapkan mewakili Indonesia untuk bergabung dengan rekan-rekan mereka yang berasal dari Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Jepang. Silakan menghubungi  [email protected] atau  lewat redaksi mmINDUSTRI.co.id. Email Anda ke: [email protected] akan kami teruskan.

[box type=”note”]

Smartcity (1)
Merancang Masa Depan Bersama Hitachi 

[/box]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *